jpnn.com, BERAU - Pemuda inisial JM (33), warga Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan, mencoba bunuh diri dengan cara minum racun rumput, Kamis (7/11) sekitar pukul 22.30 Wita.
Kepergok, JM langsung dilarikan ke RSUD dr Abdul Rivai untuk mendapat perawatan medis sehingga nyawanya tertolong.
BACA JUGA: Pasutri Ini Bukan Bunuh Diri, Tetapi Korban Pembunuhan, Jasadnya Sengaja Digantung di Jembatan
Kapolres Berau AKBP Pramuja Sigit Wahono, melalui Kapolsek Pulau Derawan Iptu Koko Djumarko mengatakan, percobaan bunuh diri itu dilakukan JM setelah gagal merayu istrinya untuk diajak rujuk.
Sebelum kejadian, sekitar pukul 21.00 Wita, korban sempat mendatangi Ketua RT 11 Kampung Tanjung Batu, untuk menyelesaikan permasalahan rumah tangga. Korban meminta agar bisa berkumpul kembali dengan RK (19), istrinya.
BACA JUGA: Ibu Tega Ajak Anak Bunuh Diri Minum Racun
“RK pun diminta datang ke rumah Ketua RT 11 untuk membicarakan permasalahan tersebut. Namun RK menolak untuk kembali, karena merasa sudah tidak cocok,” ujar Koko, (8/11).
Saat mendengar jawaban RK, korban langsung meninggalkan rumah Ketua RT. Tak lama kemudian disusul RK. Lalu saat tiba di mobil, korban sempat memanggil nama RK. JM mengancam akan meminum racun jika RK menikah dengan laki-laki lain.
BACA JUGA: Perselingkuhan Rumit, Pakai Racun Sianida Batal, Sewa Pembunuh Bayaran Gagal
Saat itu, RK sempat melihat satu botol bekas air mineral yang diduga berisi racun. Kemudian RK menyampaikan hal tersebut kepada Kasmir (saksi 2).
Sekitar pukul 22.30 Wita, saksi melihat korban tergeletak di bawah mobilnya. Korban pun dirujuk ke RSUD dr Abdul Rivai sekitar pukul 23.30 Wita.
“Hubungan antara korban dengan RK saat ini sedang tidak akur. Itu dibuktikan dengan surat pernyataan masing-masing pihak yang diketahui oleh ketua RT setempat,” jelasnya.
“Kami mengamankan barang bukti botol kemasan racun liter yang diduga berisi cairan racun. Diperkirakan racun rumput,” pungkas Koko. (mar/har/prokal)
Redaktur & Reporter : Soetomo