LONDON - Timnas Norwegia kehilangan pemain paling berpengalamannya. John Arne Riise yang memegang rekor pemain terbanyak yang membela Timnas akhirnya memutuskan pension membela Norwegia di berbagai ajang internasional. Kini, dia mengaku akan mencurahkan tenaga dan pikirannya untuk Fulham sebagai klub yang dibelanya saat ini.
“Setelah melalui berbagai pertimbangan, saya memutuskan tidak akan melanjutkan karir saya di Timnas. Saya berjalan ke tataran yang tinggi dalam karir saya,” terang Riise kepada Federasi Sepakbola Norwegia.
Usia yang sudah mencapai 33 tahun juga menjadi bahan pertimbangan serius bagi mantan bek kiri Liverpool tersebut. Dia merasa perlu untuk member kesempatan pada para pemain muda untuk unjuk kemampuan di Timnas.
Sebab, selama ini, ketika dirinya masih bermain, tidak ada pemain lain yang bisa menggusurnya dari sisi kiri pertahanan Norwegia. Maklum, meski sudah cukup senja, Riise masih memiliki kemampuan yang bisa diandalkan.
“ Saya berada di usia dimana saya harus mengambil keputusan. Saya ingin mendapatkan tujuan akhir saya. Yakni bermain selama empat atau lima tahun lagi di Eropa,” tambah mantan pilar AS Roma tersebut.
Legenda hidup sekaligus pelatih Timnas Norwegia Egil Olsen mengaku bangga dengan kiprah Riise selama berbaju timnas. Menurutnya, Riise adalah pemain yang sangat professional.
“Riise menunjukkan antusiasme yang sangat hebat. Dia selalu menjadi pemain pertama yang datang di latihan dan rapat. Saya sangat menghormati keputusannya dan mengucapkan terima kasih atas kontribusinya,” tegas Olsen.
Riise yang memulai debut pada 2000 silam sudah membukukan 110 caps dengan 16 gol.(jos/jpnn)
“Setelah melalui berbagai pertimbangan, saya memutuskan tidak akan melanjutkan karir saya di Timnas. Saya berjalan ke tataran yang tinggi dalam karir saya,” terang Riise kepada Federasi Sepakbola Norwegia.
Usia yang sudah mencapai 33 tahun juga menjadi bahan pertimbangan serius bagi mantan bek kiri Liverpool tersebut. Dia merasa perlu untuk member kesempatan pada para pemain muda untuk unjuk kemampuan di Timnas.
Sebab, selama ini, ketika dirinya masih bermain, tidak ada pemain lain yang bisa menggusurnya dari sisi kiri pertahanan Norwegia. Maklum, meski sudah cukup senja, Riise masih memiliki kemampuan yang bisa diandalkan.
“ Saya berada di usia dimana saya harus mengambil keputusan. Saya ingin mendapatkan tujuan akhir saya. Yakni bermain selama empat atau lima tahun lagi di Eropa,” tambah mantan pilar AS Roma tersebut.
Legenda hidup sekaligus pelatih Timnas Norwegia Egil Olsen mengaku bangga dengan kiprah Riise selama berbaju timnas. Menurutnya, Riise adalah pemain yang sangat professional.
“Riise menunjukkan antusiasme yang sangat hebat. Dia selalu menjadi pemain pertama yang datang di latihan dan rapat. Saya sangat menghormati keputusannya dan mengucapkan terima kasih atas kontribusinya,” tegas Olsen.
Riise yang memulai debut pada 2000 silam sudah membukukan 110 caps dengan 16 gol.(jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunci Gelar ke-22, Dua Poin Lagi Barca!
Redaktur : Tim Redaksi