Jokowi Anggap Anak Buahnya Penakut

Selasa, 30 April 2013 – 19:46 WIB
JAKARTA - Akhir pekan lalu Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menggelar tahapan uji kompetensi bagi peserta lelang jabatan lurah dan camat. Namun, ternyata ada juga lurah dan camat yang tidak mengikuti proses seleksi terbuka itu.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menilai anak buahnya yang tidak ikut lelang jabatan adalah pejabat yang takut bersaing.

"Ini kan proses awal reformasi birokrasi. kalau ada lurah seperti itu artinya pertama dia sudah takut bersaing, dia sudah tidak siap berkompetisi artinya lagi sudah tidak siap kerja. Dipastikan seperti itu," kata Jokowi saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (30/4).

Namun, Jokowi tidak akan mempermasalahkan lurah dan camat yang menolak ikut lelang jabatan. Menurutnya, lelang jabatan bukanlah sebuah kewajiban.

Ia pun tidak mau ambil pusing dengan komentar pihak-pihak yang tidak setuju dengan sistem lelang jabatan. Mantan Wali Kota Surakarta itu tetap yakin proses lelang jabatan tidak melanggar ketentuan.

"Masalah-masalah kaya gitu, disebut melanggar SK lah, melanggar apa lah. Saya itu yang begitu-begitu sudah nggak masuk," tandasnya. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Antisipasi May Day, Penumpang Diminta Datang Lebih Cepat

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler