jpnn.com - LONDON - Presiden Joko Widodo sukses memancing respons positif sejumlah chief executive officer (CEO) perusahaan-perusahaan besar Inggris, saat pertemuan di Fitzroy Suite, Grosvenor House, London, Inggris, Rabu (19/4) pagi waktu setempat.
Kepada 20 CEO, seperti Bob Dudley (British Petroleum), Sir John Peace (Standard Charter), Rupert Pearce (Inmarsat) dan Stuart Gulliver (HSBC), Jokowi mengungkapkan bahwa dia tidak suka terus berada di kantor.
BACA JUGA: Becanda Nggak Lucu, Capres ini Layangkan Maaf
“Saya senang berkeliling, saya senang turun ke lapangan. Mengelola dengan cara meninjau ke lapangan atau blusukan,” kata Jokowi, seperti dikutip dari situs Sekretariat Kabinet RI.
Jokowi menjelaskan, saat ini Indonesia tengah fokus pada pembangunan infrastruktur. Untuk itu presiden mengatakan, ia harus meninjau ke lapangan untuk memastikan pembangunan tersebut berjalan sesuai dengan target, untuk mengecek, mengecek dan mengecek.
BACA JUGA: Lihat Nih, Senjata Hitam yang Dipegang Polwan Cantik Saat Pamer Payudara
“Budaya birokrasi di Indonesia kalau saya meninjau sekali, maka menteri saya akan meninjau empat kali. Jika menteri meninjau empat kali artinya dirjennya akan ke sana 12 kali,” papar presiden yang disambut senyum para CEO.
Menurut Presiden, hal itu akan membuat proyek pembangunan itu dapat terselesaikan.
BACA JUGA: Gara-gara Bawa Senjata Saat Pamer Buah Dada, Polwan Cantik Itu...
Dalam pertemuan itu, Jokowi didampingi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menlu Retno L.P. Marsudi, Mendag Thomas Lembong, Seskab Pramono Anung, Menkeu Bambang Brodjonegoro, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... WOW! Ini Pengakuan Polwan Cantik yang Pamer Buah Dada
Redaktur : Tim Redaksi