jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil para perwira tinggi atau Pati TNI Angkatan Laut dan Angkatan Udara ke Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (18/11). Pertemuan tertutup itu berlangsung dua sesi.
Menurut Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman, awalnya presiden menerima para pimpinan wilayah TNI AL Pukul 09.30 WIB. Berikutnya jam 10.30 menerima pimpinan TNI AU. Sebelumnya pada Kamis pekan lalu (14/11), petinggi TNI AD bersama jajaran Kapolda se-Indonesia sudah lebih dulu dipanggil suami Iriana itu.
BACA JUGA: Wacana Kebijakan Bulog Dianggap Bertentangan dengan Misi Jokowi
Pada hari ini, para pimpinan wilayah TNI AL dan AU diterima Presiden Jokowi, didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
"Yang disampaikan secara normatif oleh Presiden terhadap (pimpinan TNI) AD, AL, AU, adalah tentang konsensus kebangsaan agar memegang teguh konsensus kebangsaan. Pancasila, UUD 1945, Bhinneka tunggal ika, NKRI, tetap bela merah putih," ucap Fadjroel di Istana Negara, Jakarta.
BACA JUGA: Usai Tengok La Lembah Manah, Presiden Jokowi Tersenyum
Selain itu, Kepala Negara juga menyampaikan agar TNI dan Polri bersama-sama menjaga agenda besar pembangunan yang dikerjakan oleh pemerintahan Jokowi - KH Ma'ruf Amin. Mulai dari peningkatan SDM, pembangunan infrastruktur, penyederhanaan birokrasi dan regulasi, serta tranformasi ekonomi.
"Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, berterima kasih atas dukungan Presiden Jokowi terhadap perkembangan TNI terutama penyediaan alat-alat terkait keperluan militer, sosial, pasukan, sekaligus terima kasih untuk semua kemajuan yang diberikan bagi perkembangan personel TNI dan Polri," jelas Fadjroel. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Inilah Arti Nama Cucu Ketiga dari Presiden Jokowi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam