JAKARTA - Dalam kunjungan ke Singapura akhir pekan lalu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sempat melihat-melihat taman dan ruang terbuka hijau (RTH). Jokowi pun tertarik untuk membuat taman-taman seperti di negeri tetangga tersebut.
Jokowi menilai Singapura berhasil membuat kotanya terlihat indah dan nyaman dengan pembangunan taman-taman. Oleh karenanya, ia ingin belajar tentang manajemen pertamanan di negara bekas jajahan Ingris itu.
"Kita ingin tahu mereka memulai pembangunan taman dari mana. Itu yang ingin kita tahu. Kalau soal menanam, kita sudah jago," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/4).
Mantan Wali Kota Surakarta itu menilai, pembangunan taman secara besar-besaran seperti di Singapura patut ditiru oleh Jakarta. Seharusnya, sambung Jokowi, tiap tahunnya Jakarta membangun ratusan taman.
Namun, ia mengaku jika pembangunan taman secara masif ini terkendala dengan terbatasnya lahan. Untuk itu Jokowi tengah berupaya memperbanyak pembangunan taman dengan cara pembebasan lahan.
"Kalau setahun cuma buat empat (taman) ya enggak ngefek, bikin itu sekaligus 400 itu baru ngefek. Kita ini kan sekarang belum bisa memulainya. Nah, ini mau kita usahakan memulai," pungkasnya. (dil/jpnn)
Jokowi menilai Singapura berhasil membuat kotanya terlihat indah dan nyaman dengan pembangunan taman-taman. Oleh karenanya, ia ingin belajar tentang manajemen pertamanan di negara bekas jajahan Ingris itu.
"Kita ingin tahu mereka memulai pembangunan taman dari mana. Itu yang ingin kita tahu. Kalau soal menanam, kita sudah jago," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/4).
Mantan Wali Kota Surakarta itu menilai, pembangunan taman secara besar-besaran seperti di Singapura patut ditiru oleh Jakarta. Seharusnya, sambung Jokowi, tiap tahunnya Jakarta membangun ratusan taman.
Namun, ia mengaku jika pembangunan taman secara masif ini terkendala dengan terbatasnya lahan. Untuk itu Jokowi tengah berupaya memperbanyak pembangunan taman dengan cara pembebasan lahan.
"Kalau setahun cuma buat empat (taman) ya enggak ngefek, bikin itu sekaligus 400 itu baru ngefek. Kita ini kan sekarang belum bisa memulainya. Nah, ini mau kita usahakan memulai," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apartemen Fraser Residence Terbakar
Redaktur : Tim Redaksi