jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo alias Jokowi ingin menghadirkan kembali semangat yang menyala di hati para pejuang kemerdekaan RI 74 tahun yang lalu. Dia menegaskan bahwa Indonesia merupakan rumah besar bersama, yang hanya mungkin terwujud jika kita mau bersatu.
"Bersatu untuk mencapai satu tujuan, bersatu untuk maju bergerak di jalan perubahan, serta bersatu dengan penuh optimisme menatap masa depan," kata Jokowi saat pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (16/8).
BACA JUGA: Pujian Presiden Jokowi buat Kiprah DPD RI
BACA JUGA: Jokowi: Tidak ada Pilihan Lain, Harus Berubah!
Dia menambahkan semangat itulah yang mengantarkan Indonesia menjadi negara yang merdeka, berdaulat, berdiri sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
BACA JUGA: Jaksa Agung Prasetyo: Ada Orang Nasdem yang Saya Penjarakan
Sekarang ini, kata Jokowi, Indonesia menghadapi tantangan yang berbeda, tetapi semangat itu harus terus menyala di hati semua.
Jokowi menambahkan sekarang ini berada di era ketika dunia berubah dengan sangat cepat, tetapi tidak boleh kehilangan bintang penjuru. Jokowi mengajak berani menerima era keterbukaan sejagad. Tidak boleh kehilangan persatuan dan persaudaraan.
BACA JUGA: Jokowi Dinilai Tidak Menyampaikan Visi Progresif Pemajuan HAM
"Kita masuk dalam era kompetisi antarnegara yang semakin sengit, akan tetapi kita tidak boleh berhenti berkreasi dan berinovasi," ujar orang nomor satu di Indonesia itu.
Dia menambahkan, visi yang sama juga harus hidup dalam kerja di semua lembaga negara.
Menurutnya, fungsi check and balances antarlembaga negara sangat penting, tetapi harus berada dalam bingkai yang sama, satu visi besar Indonesia Maju. Indonesia yang nyaman bagi seluruh anak bangsa, yang sejahtera, yang adil dan makmur, yang dihormati dan disegani oleh bangsabangsa lain di dunia.
"Saya yakin dalam bingkai visi yang sama, kita makin kuat, kita makin solid, dan menjadi pemenang dalam kompetisi global," katanya.
"Pencapaian visi besar harus kita percepat. Tidak ada jalan lain bagi kita semua, selain meninggalkan cara-cara lama dan beradaptasi dengan cara-cara baru," tambahnya.
Jokowi menegaskan butuh terobosan-terobosan baru untuk menjawab harapan rakyat yang makin meningkat. Indonesia butuh lompatan-lompatan kemajuan untuk meningkatkan kepercayaan dan kecintaan rakyat.
"Kita butuh karya-karya nyata agar lembaga-lembaga negara menjadi institusi yang kuat dan berwibawa," katanya.
Jokowi mengingatkan, untuk menjadi kuat, tidak bisa lagi berjalan sendiri-sendiri. Ego lembaga harus diruntuhkan, sehingga karya-karya baru dapat diciptakan bersama-sama.
Ego sektoral yang terkotak-kotak sudah tidak relevan lagi dan harus ditinggalkan. Kolaborasi dan sinergi antarlembaga harus ditingkatkan. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Tidak ada Pilihan Lain, Harus Berubah!
Redaktur & Reporter : Boy