Jokowi Masih Ogah Jenguk Hercules

Minggu, 10 Maret 2013 – 15:12 WIB
Hercules Rosario Marshall (kaos kuning) saat digelandang petugas ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jumat (8/3) malam. Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan berkomentar tentang penangkapan tokoh pemuda Hercules Rosario Marshall. Sebagai gubernur, pria yang biasa disapa Jokowi itu mengaku tak pantas mengomentari kasus kriminal.

"Sudah saya sampaikan kemarin, apa saja itu urusannya aparat kepolisian," kata Jokowi kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Minggu (10/03).

Hercules selama ini dikenal sebagai orang dekat Prabowo Subianito, ketua dewan pembina Partai Gerindra yang mengusung Jokowi pada pilkada DKI Jakarta 2012 lalu. Hercules pun ikut memberikan dukungannya kepada Jokowi.

Jokowi sendiri mengakui kalau dirinya mengenal pria asal Timor Timur itu. Namun, ia mengaku tidak memiliki rencana untuk menjenguk Hercules yang saat ini masih ditahan oleh kepolisian.

"Sibuk begini, gimana," imbuh Jokowi beralasan.

Lebih lanjut, Jokowi meminta masyarakat tidak meragukan sikapnya terhadap premanisme. Ia menegaskan bahwa Pemprov DKI mendukung segala usaha pemberantasan premanisme.

Seperti diberitakan, Jumat (8/3) kemarin Hercules dan puluhan anak buahnya ditangkap oleh jajaran Polres Jakarta Barat dan Resmob Polda Metro Jaya. Penangkapan dilakukan di Perumahan Kebon Jeruk Indah, Jalan Komplek Kebon Jeruk Indah II, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.

Penangkapan ini terkait dengan aksi pemerasan dan kekerasan yang dilakukan oleh anak buah Hercules terhadap seorang pengusah. Kini, Hercules telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Poster APBD DKI Sudah Mulai Ditempel

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler