Bahkan itu tidak hanya dilakukan sekali. Tapi berkali-kali mulai dari tengah panggung, sudut sebelah kanan dan juga sudut kiri. Sontak langkah tersebut mendapat sambutan yang begitu luarbiasa.
Rani misalnya, mengomentari tingkah mantan walikota Solo itu sebagai sikap rendah hati. "Pak Jokowi memang orang yang sangat rendah hati," katanya kepada JPNN melihat tindakan spontan tersebut. Hal-hal seperti inilah, ujarnya kemudian yang membuat ia dan seluruh anggota keluarga memilih pasangan Jokowi-Ahok.
"Jadi kita sangat yakin mas, pak Jokowi pasti mampu melaksanakan apa yang mereka janjikan kepada kita. Baik itu perobatan gratis, maupun pendidikan gratis bagi warga yang tidak mampu," ujarnya.
Rani yang merupakan warga Jakarta Utara ini, khusus datang ke Kebon Sirih, untuk melihat secara dekat, seperti apa penampilan Jokowi-Ahok saat mengenakan seragam kepala daerah.
"Kita ramai-ramai mas, ada sekitar 20 orang lebih dan ibu-ibu semua. Kita mau lihat dari dekat, seperti apa keduanya saat mengenakan seragam,"katanya dengan logat Jawa yang masih begitu kental.
Selain Rani, seorang ibu lainnya, Waldijah, bahkan sampai berteriak-teriak. "Pak Ahok, buka topinya dong," teriaknya cukup keras.
Namun suasana yang begitu hiruk pikuk, membuat permintaannya tidak sampai ke atas panggung yang hanya berjarak sepuluh meter dari tempatnya berdiri.
Saat ditanya mengapa ia meminta hal tersebut, Waldijah menyatakan karean ingin melihat wajahnya dengan jelas. Topi tersebut menurutnya, cukup menutupi. Apalagi Ahok juga mengenakan kacmata. Tapi meski demikian, ia menyatakan puas melihat keduanya yang begitu bersahaja diatas panggung.
"Mereka ini orang-orang yang rendah hati. Jadi kita yakin, dalam tiga bulan ke depan Jakarta Baru yang diidamkan, dapat terwujud," katanya kemudian.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lantik Jokowi, Mendagri Puji Foke
Redaktur : Tim Redaksi