Jokowi Minta Kementerian Berhemat Hingga Akhir 2014

Kamis, 30 Oktober 2014 – 13:31 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran pemerintahannya untuk menghemat anggaran APBN 2014 hingga akhir tahun ini. Hal itu  disampaikan Presiden Jokowi melalui Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro usai rapat kabinet terbatas di kantor kepresidenan, Jakarta, Kamis, (30/4).

"Kami akan mengurangi pembelanjaan, karena tingkat penyerapan belum ada hingga tiga bulan. Kami minta kementerian lembaga untuk berhemat. Presiden meminta agar APBN 2014 aman sampai akhir tahun ini," ujar Bambang dalam jumpa persnya.

BACA JUGA: Jokowi Sebut 10 Tahun Terakhir Target Penerimaan Pajak tak Tercapai

Menurut Bambang, pemerintah saat ini memiliki tantangan terbesar dalam APBN 2014, yaitu mengejar target penerimaan negara. Sembari mengejar target itulah perlu dilakukan penghematan belanja.

"Dan hampir pasti target penerimaan negara tidak tercapai. Kami fokus mengurangi gep antara target dan pendapatan," sambungnya.

BACA JUGA: Dirut AP II Berharap Jonan Bawa Kesuksesan seperti saat Pimpin KAI

Sementara itu dari bidang perpajakan, kata Bambang, presiden mengharapkan Kemenkeu dan Ditjen Pajak untuk mengintensifkan penerimaan. Sebab, seharusnya penerimaan pajak jauh di atas saat ini.(flo/jpnn)

BACA JUGA: Industri Pelayaran Optimistis

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Naik Peringkat Kemudahan Bisnis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler