Jokowi Pertimbangkan Jam Malam Khusus Anak

Rabu, 11 September 2013 – 19:03 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kecelakaan maut yang melibatkan putra bungsu musisi Ahmad Dhani, AQJ (13) membuat isu pengawasan anak kembali mencuat di publik. Salah satunya adalah pemberlakuan jam malam bagi anak-anak di bawah umur.

Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Joko Widodo mengakui bahwa ia memang tengah mempertimbangkan untuk menerapkan kebijakan tersebut. Namun, pria yang akrab disapa Jokowi itu menegaskan bahwa rencana tersebut masih dalam tahap pengkajian.

BACA JUGA: Wakil Wako Pernah Dinonaktifkan, Dinilai tak Layak Maju Lagi

"Masih kita proses masih kita kalkulasi semuanya, saya masih belum bisa menyampaikan kalau masih dalam proses," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Rabu (11/9).

Jokowi mengatakan, pengkajian terhadap kebijakan jam malam harus dilakukan secara sangat hati-hati. Pasalnya, dapat memiliki dampak terhadap pertumbuhan anak.

BACA JUGA: Ahok Klaim KJS Dipuji WHO

"Sebeutulnya orang tua makin senang, kalau putra putrinya teproteksi dengan sebuah aturan. Meskipun dari sisi anaknya tidak bebas lagi. Tapi ini belum kok. Masih kami proses," pungkasnya. (dil/jpnn)

 

BACA JUGA: AM Fatwa Dinilai Politisir Penggantian Nama Jalan Medan Merdeka

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ridwan Saidi Minta AM Fatwa tak Acak-acak Jakarta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler