Jokowi Sarankan Buruh Bantu Orang Sakit Ketimbang Hura-Hura

Kamis, 01 Mei 2014 – 16:34 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), mencibir kelompok buruh yang menghabiskan Hari Buruh Internasional dengan berdemonstrasi sambil menggelar panggung musik. JPNN.com

jpnn.com - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi), mencibir kelompok buruh yang menghabiskan Hari Buruh Internasional dengan berdemonstrasi sambil menggelar panggung musik.

"Menurut saya belum saatnya kita merayakan May Day kayak sekarang. Rekan-rekan buruh malah hura-hura konser, padahal saudara masih banyak sakit," ujar Jokowi saat berada di Kampung Kandang Sapi, Jalan Albahar 2, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (1/5).

BACA JUGA: Dilarang Nonton Spiderman, Bocah Lompat dari Apartemen

Jokowi mengatakan itu saat menjenguk Abdullah, buruh dari Federasi Serikat Buruh Indonesia (FSBI) yang mengalami kecelakaan kerja di tempatnya bekerja sekitar enam bulan lalu.

Menurut Jokowi, daripada uang dihabiskan untuk membuat konser musik, lebih baik dipakai untuk membeli ambulans.

BACA JUGA: Buruh Tutup Jalan, Busway Pun Ikut Mogok

"Alangkah baiknya kalau dipakai untuk beli ambulans atau untuk pengobatan. Saya kira itu lebih riil," ungkapnya.

Abdullah mengalami kecelakaan terjepit barang-barang kargo saat tengah bekerja enam bulan lalu.

BACA JUGA: Hindari Jalan Sudirman-Thamrin

Sampai kondisinya telah pulih, Abdullah katakan bahwa selama ini pihak perusahaan belum pernah membayar sepeser pun biaya rumah sakit. Padahal, tiap hari Abdullah harus mengangkat karton dengan berat minimal 18 kilogram setiap harinya.

Dengan gaji Rp 250 ribu per pekan, Abdullah mengaku tidak mampu menutupi biaya rumah sakit untuk mengobati cidera patah pinggangnya.

"Mereka tidak mau tahu biaya, saya cuma berharap di hari buruh ini jaminan kesehatan tolong diperhatikan," ungkap Abdullah. (rmo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Buruh Tuntut Honorer Diangkat jadi PNS


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler