jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi terlihat santai merespons pertemuan sejumlah tokoh politik dalam beberapa hari terakhir.
Di antara tokoh-tokoh itu adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bertemu Ketum Gerindra sekaligus bekas rival Jokowi di Pilpres 2019, Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Ada Kepentingan Politik Jangka Panjang di Balik Pertemuan Mega - Prabowo
Kemudian Ketum NasDem Surya Paloh bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies yang merupakan mantan menteri Jokowi, merupakan orang yang mengalahkan Basuki T Purnama alias Ahok di Pilgub DKI.
BACA JUGA: Ahok Memang Masih Punya Hak Politik, Tetapi PA 212 Siap Mengadangnya
BACA JUGA: Gerindra Gabung, Jokowi Nyaman, Apa Kabar PAN dan Demokrat?
"Ya kan sahabat baik. Berhubungan baik sejak lama. Kalau Pak Prabow ketemu Bu Mega ya biasa. Ya kan? Pak Surya Paloh ketemu Pak Anies ya biasa. Apa sih, biasa," ucap Jokowi.
Itu disampaikan Jokowi di Restoran Seribu Rasa, kawasan Bundaran HI, Jakarta, Jumat (26/7), saat menghadiri acara pembubaran Tim Kampanye Nasional atau TKN yang telah berhasil memenangkannya dalam kompetisi Pilpres 2019.
BACA JUGA: Jika Gerindra Gabung, Jokowi tak Butuh PAN dan Demokrat
BACA JUGA: Pak Harto Hanya Gunakan 2 Kriteria saat Memilih Menteri
Jokowi juga memastikan soliditas koalisi pendukungnya tetap terjaga, meskipun oleh sejumlah penganat dinilai mulai retak pascamanuver sejumlah pimpinan partai pendukungnya akhir-akhir ini.
"Sudah saya sampaikan, koalisi baik-baik saja. Solid-solid saja. Solid banget," tandasnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ulasan Menarik Pengamat soal Manuver Surya Paloh, Oh Ternyata
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam