Jokowi Sudah Siapkan Serangan Balik yang Tajam di Debat Kedua

Kamis, 14 Februari 2019 – 16:49 WIB
Pak Jokowi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional  Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin atau TKN Jokowi – Kiai Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily mengatakan Jokowi akan menunjukkan kelasnya pada debat kedua yang digelar Minggu 17 Februari 2019.

Debat kedua mengangkat tema energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta infrastuktur. “Setelah unggul di debat I, Pak Jokowi akan menunjukkan kelasnya di debat II. Boleh dikatakan tema debat kedua ini Jokowi banget, terutama tentang infrastruktur,” katanya kepada wartawan, Kamis (14/2).

BACA JUGA: Insyaallah Jokowi Menang Lagi, Wapres RI 2019-2024 Tetap Mutasyar PBNU

Dia mengatakan, Jokowi sebagai petahana bukan lagi berjanji. Namun, Jokowi sudah memberikan bukti dengan capaian-capaian yang manfaatnya dirasakan rakyat. Perubahan yang paling nyata adalah di bidang infrastruktur. 

(Baca: Insyaallah Jokowi Menang Lagi, Wapres RI 2019-2024 Tetap Mutasyar PBNU)

BACA JUGA: Ma’ruf Amin Perkuat Soliditas Dukungan Jabar

 

Dalam waktu lebih dari empat tahun, Jokowi meletakkan paradigma pembangunan Indonesia sentris. Dia menegaskan, membangun infrastruktur bukan hanya di Jawa, tetapi di seluruh pelosok Indonesia. Termasuk di perbatasan, di pinggiran, di pulau terdepan, maupun di kawasan terisolir.

BACA JUGA: Hamdalah, Elektabilitas Jokowi-Maruf di Jabar Sudah Ungguli Prabowo-Sandi

Legislator Partai Golkar itu mengatakan, yang dibangun Jokowi bukan hanya 3.432 kilometer jalan, 947 km tol, 10 bandara baru, 19 pelabuhan, palapa ring yang menjangkau 457 kabupaten, 17 bendungan, ribuan embung dan saluran irigasi, listrik yang rasio elektrifikasi mencapai 98,3 persen. “Tapi Pak Jokowi juga membangun infrastruktur dasar yang dibutuhkan rakyat, penyediaan air bersih (SPAM), pembangunan jalan desa, MCK dan juga infrastruktur dasar yang lain,” jelasnya.

Menurut Ace, kubu 02, atau Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, sering mencibir apa yang dikerjakan Jokowi sebagai sesuatu yang tidak bermanfaat bagi rakyat. Ace mengingatkan mereka harusnya lebih sering turun bertanya pada rakyat yang merasakan manfaat dari apa yang dibangun Jokowi. “Infrastruktur bukan hanya memperlancar konektivitas, menurunkan biaya logistik, tapi juga mempersatukan Indonesia,” jelasnya.

Dia menambahkan pembangunan infrastruktur di seluruh pelosok jelas membuka banyak lapangan pekerjaaan. Bukan saja yang besar-besar tapi juga pembangunan infrastruktur dasar yang kecil-kecil yang didanai dana desa yang disalurkan melalui sistem padat karya tunai.

Nah, kata Ace, ketika merespons keberhasilan permbangunan infrastruktur yang luar biasa dalam waktu yang pendek, kubu 02 pasti akan nyinyir pada hal-hal yang klise. Misalnya, soal dominasi BUMN dalam pembangunan infrastruktur.

Soal pembiayaan infrastruktur yang disebut mereka banyak dari sumber utang. Soal kemahalan biaya dan kualitas, sampai dengan kasus-kasus korupsi dalam proyek infrastruktur. “Pak Jokowi sudah sangat siap dengan serangan itu bahkan akan membuat serangan balik yang sangat tajam,” ujarnya.

Dia menambahkan, satu hal lagi yang akan diangkat Jokowi dalam debat kedua adalah soal visinya ke depan. Menurut dia, apa yang dibangun dalam empat tahun ini adalah sebuah pondasi yang akan dilanjutkan pada periode berikutnya.

“Apa yang akan dilakukan Pak Jokowi ke depan? Pak Jokowi akan meningkatkan nilai tambah dari pemanfaatan infrastruktur,” kata Ace. “Caranya? Mengintegrasikan pembangunan infrastruktur dengan pengembangan ekonomi kawasan, dengan sentra-sentra ekonomi, dengan kawasan perdesaan, dan pengembangan ekonomi digital serta memperbesar manfaat infrastruktur bagi UMKM,” lanjut Ace.

Dalam melanjutkan pembangunan infrastruktur agar lebih merata, Jokowi tidak hanya mengandalkan dana APBN tapi juga mengembangkan pembiayaan kreatif dan inovatif yang melibatkan swasta, BUMN dan BUMD. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepertinya Ada Pihak Panik Embuskan Rumor Ahok Mau Jadi Wapres


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler