jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo meninjau lokasi pengembangan food estate atau lumbung pangan nasional dalam kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah pada Kamis (9/7).
Lokasi yang pertama ditinjau presiden untuk menjadi daerah yang diharapkan menjadi lumbung pangan baru di luar Pulau Jawa tersebut terletak di Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas.
BACA JUGA: Bamsoet: Presiden Jokowi Dukung Pembentukan Majelis Syuro Dunia
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara tampak menerima pemaparan yang dipandu oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk kemudian meninjau lahan-lahan yang akan menjadi lumbung pangan nasional di daerah tersebut.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu juga berdiskusi sejenak bersama sejumlah menteri lainnya terkait pengembangan kawasan lumbung pangan tersebut di sebuah gubuk tak jauh dari lokasi peninjauan.
BACA JUGA: Presiden Tinjau Food Estate hingga Posko Penanganan Covid-19 di Kalteng
Turut serta di antaranya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat.
Untuk diketahui, lumbung pangan baru di Kabupaten Kapuas direncanakan menempati lahan potensial seluas 20.704 hektare. Dari jumlah tersebut, lahan yang telah fungsional mencapai 5.840 hektare.
BACA JUGA: Ada Bukti Virus Corona Menyebar Lewat Udara, WHO Harus Ubah Pedoman
Secara keseluruhan, terdapat kurang lebih 165 ribu hektare lahan potensial di Kalimantan Tengah yang diperuntukkan bagi pengembangan kawasan lumbung pangan nasional tersebut.
Saat ini lahan seluas 85.500 hektare dari jumlah keseluruhan itu merupakan lahan fungsional yang sudah berproduksi tiap tahunnya.
Korporasi petani akan menjadi basis pengembangan kawasan lumbung pangan baru di Kalimantan Tengah ini yang akan dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan di suatu kawasan.
Para petani yang menggarap lahan dan peternakan itu selanjutnya akan terkonsolidasi dalam kelompok-kelompok tani dengan terlebih dahulu difasilitasi baik sarana maupun prasarana serta pendukung lainnya.
Selepas meninjau lokasi pengembangan lumbung pangan, Kepala Negara beserta rombongan terbatas juga meninjau pengerjaan saluran irigasi Primer Induk di UPT A.5, Kecamatan Dadahup, yang dipandu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
Presiden kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Pulang Pisau dengan menggunakan kendaraan jalur darat. (tan/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga