jpnn.com, MALAYSIA - Jonatan Christie mengaku cukup puas meski harus angkat koper di babak empat turnamen Malaysia Open 2022.
Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, harus tersingkir dari babak semifinal turnamen BWF level 750 seusai kalah dengan rubber game 15-21, 22-20, dan 11-21 dari peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tunggal putra Viktor Axelsen.
BACA JUGA: Alot Hingga 70 Menit, Viktor Axelsen Pulangkan Jonatan Christie
Seusai laga, juara Swiss Open 2022 itu secara keseluruhan puas dengan permainannya saat menghadapi wakil Denmark tersebut.
Dengan pola permainan seperti itu, juara All England 2022 tersebut terlihat kesulitan dan harus meraih kemenangan dalam rubber game.
BACA JUGA: Intip Rekor Pertemuan Jonatan Christie vs Viktor Axelsen, Siapa Lebih Jago?
"Hari ini permainan saya memang kurang maksimal. Saya hanya puas 60 persen. Sebenarnya tadi saya seharusnya bisa lebih tenang karena beberapa kali Viktor juga melakukan kesalahan sendiri," ujarnya.
"Beberapa kali pengembalian saya ada yang membuat Viktor justru enak untuk menyerang. Menurut saya, itu kesalahan kecil yang akhirnya menentukan hasil akhir pertandingan," terang Jojo.
BACA JUGA: Jonatan Christie Terancam, Viktor Axelsen Punya Misi Khusus, Apa Itu?
Meski menelan pil pahit, Jojo tetap merasa senang bisa bertemu dengan Viktor.
Peraih medali emas Asian Games 2018 itu bersyukur bisa melaju hingga babak semifinal di turnamen dengan level BWF Super 750 ini.
"Tapi, di luar hasil dan permainan, saya senang bisa bertemu Viktor hari ini. Ingin juga ketemu Momota, tetapi memang belum bisa," ujarnya.
"Secara keseluruhan, puji Tuhan bersyukur bisa melaju sampai babak semifinal dan saya akan coba lagi di Malaysia Masters minggu depan," pungkas Jojo.
Dengan kekalahan ini, Jonatan Christie memperpanjang rekor minor saat bertemu Viktor Axelsen.
Di antara delapan pertemuan, Jojo tercatat sudah kalah enam kali dengan tiga di antaranya dialami beruntun.
Pada pertemuan terakhir di babak semifinal Indonesia Open 2021, Jojo kalah dua gim langsung dengan skor 19-21 dan 15-21.(pbsi/mcr16/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Muhammad Naufal