jpnn.com, MANCHESTER - Nyaris semua aktivitas pribadi pemain Manchester United dimata-matai oleh sang pelatih Jose Mourinho.
Paul Pogba sudah kena getahnya. Pogba yang dianggap menertawakan kekalahan United oleh Derby County (26/9) di ajang Piala EFL, diinterograsi oleh Mourinho saat latihan esok harinya.
BACA JUGA: Manchester United Telan Pil Pahit di Kandang West Ham
Nah Senin (1/10) kemarin, dalam preskon pun Mourinho menyerang kalau hanya beberapa pemain yang peduli dengan kondisi timnya. Namun, ada juga gerombolan lain yang sama sekali tak peduli.
“Alasan mengapa kami kalah dalam satu pertandingan disebabkan alasan yang sama mengapa kami bisa menang di satu laga. Semua tergantung masing-masing di lapangan,” kata Mourinho seperti ditulis ESPN kemarin.
BACA JUGA: Bukan Pogba saja Lawan Jose Mourinho di MU, Rashford Juga
Pelatih asal Setubal Portugal itu mengatakan jika United menang maka semuanya meraih kebanggaan. Sebaliknya jika kalah, maka seluruh tim pun kalah. “Itu adalah tanggung jawab setiap orang di klub ini, itu adalah satu hal kolektif,” ucap Mourinho.
Komentar soal menang bersama dan kalah bersama ala Mourinho itu mendapat respons negatif dari fans United. Akun Twitter @unitedaryan membantah slogan Mourinho itu. “Ironi. Ketika United kalah, selalu ada yang disalahkan. (Luke) Shaw, (Eric) Bailly, (Phil) Jones, (Paul) Pogba, (Anthony) Martial). Daftar itu mungkin bertambah,” tulis @unitedaryan kemarin.
BACA JUGA: Frank Lampard Beri Malu Besar Buat Manchester United
Nama-nama yang disalahkan Mourinho itu kini semua berada di belakang Pogba sebagai simbol perlawanan pada Mourinho. Nah, gara-gara kegemaran United menyalahkan pemain itulah maka bibit ketikdak harmonisan ruang ganti terus membesar. Alexis Sanchez adalah korban terbaru Mourinho.
Meski level friksinya belum sebesar Pogba, namun menurut Daily Mail kemarin Alexis curhat kepada mantan rekannya di Arsenal yang saat ini membela West Ham, Lucas Perez, kalau pemain Cile itu menyesal bergabung dengan United.
Sementara itu, gelandang United Juan Mata seperti diberitakan ESPN memilih menunda menulis di blog pribadinya. Mata berkata bukan saat yang pas menulis blog. “Setelah apa yang terjadi dengan Pogba, semuanya berhati-hati dalam bermedsos,” tulis ESPN. (dra)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 10 Pelatih yang Pernah Jadi Anak Buah Jose Mourinho
Redaktur & Reporter : Adek