jpnn.com, JAKARTA - Sudah mencatatkan pemesanan sebanyak 66 ribu unit, membuat Mitsubishi Indonesia memfokuskan pada peningkatan produksi Xpander agar waktu tunggu konsumen tidak terus molor dan bisa dipangkas.
"Dari 66 ribu unit tersebut sampai saat ini distribusi kita sudah kurang lebih 50 - 60 persen. Permasalahan inden Xpander ini memang jadi perhatian kita saat ini terutama peningkatan kapasitas produksi," kata Director of Sales & Marketing PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Irwan Kuncoro kepada wartawan, Rabu (30/5).
BACA JUGA: Lebaran 2018, Mitsubishi Bersiaga di 10 Titik Jalur Mudik
Menambahkan hal tersebut, Head of Sales and Marketing PT MMKSI Imam Choeru Cahya melanjutkan bahwa kapasitas produksi Mitsubishi Xpander sudah mulai ditingkatkan, dari awalnya 5000 unit naik ke 8000 unit per bulan.
"Peningkatan produksi itu terus kita lakukan, nanti Juni sampai Juli kita targetkan sudah bisa mencapai 10,000 unit per bulan. Sehingga inden tiga bulan mudah-mudahan bisa terus dipangkas," tambahnya.
BACA JUGA: Mitsubishi Filipina Berharap Sukses dari Xpander Indonesia
Menghadapi libur cuti lebaran tahun ini yang lebih panjang, Imam menyebutkan itu tidak terlalu berpengaruh pada distribusi Xpander. "Karena kan April dan Mei sudah kita tingkatkan, ini kan hal yang terus sama dari tahun ke tahun."
"Pabrik kita tetap ada libur sesuai ketentuan, nanti setelah lebaran kita genjot lagi produksinya," pungkasnya. (mg8/jpnn)
BACA JUGA: Mitsubishi Xpander jadi Raja, Honda Mobilio Tak Lagi Populer
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menakar Suzuki Ertiga 2018 vs Mitsubishi Xpander
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha