jpnn.com - JAKARTA - PT Liga Indonesia (PT LI) akhirnya mengumumkan negara-negara yang diwarning keras agar pemainnya tak dikontrak oleh klub-klub Indonesia Super League (ISL). Dari daftar 13 negara tersebut, bukan hanya negara Afrika, beberapa negara Asia juga tercantum.
Sekretaris PT LI Tigor Shalom Boboy menuturkan, bahwa pihaknya benar-benar melarang sebagai bentuk proteksi ke klub. Dia tak mau, nantinya klub sendiri yang merasakan imbasnya dan energinya habis untuk mengurusi pemain asing incaran yang pengurusan berkasnya tak semudah pemain dari negara lain yang tak di blacklist.
BACA JUGA: Sikat PSG, Barcelona Juara Grup
"Itu prosesnya pasti akan beda. Kalau pemain lain dikontrak, diurus mungkin seminggu sudah lengkap dan bisa disahkan. Kalau yang di CH (clearance House) tidak bisa ditebak, yang pasti lebih lama prosesnya," ungkapnya saat ditemui di senayan, kemarin (10/12).
Untuk pemain yang sudah merumput di Indonesia, lanjut Tigor, PT LI memiliki mekanisme tersendiri apakah mereka layak tetap bermain di Indonesia atau tidak. Penilaian yang dilakukan adalah pada kualitas pemain tersebut. Jika ada pemain berkualitas, merumput di Indonesia dan track record-nya secara attitude juag tak bermasalah, maka itu pengecualian.
BACA JUGA: Inilah Klub yang Lolos ke 16 Besar Liga Champions
"Nanti pasti akan kami jelaskan ke klub, ketika ada pemain dari negara itu mau dikontrak oleh klub. Jangan sampai dapat pemain bagus, malah disulitkan mengurus administrasi mereka," papar lelaki yang juga pengurus bidang organisasi PSSI tersebut.
Nah, dari daftar negara yang di-warning itu, lanjut dia, bisa saja nantinya bertambah menjadi lebih dari 13 negara. PT LI menurut Tigor akan terus meng-update informasi itu, sampai masa transfer pemain ditutup. Proses verifikasi pemain sendiri akan dimulai dua minggu ke depan. Sementara, untuk jendela transfer pemain ISL akan dibuka sampai dua minggu, pasca kompetisi ISL kick off.
BACA JUGA: Hajar Roma, City Lolos Babak 16 Besar
"Kick off sementara masih di pertengahan Februari. Sampai dua minggu setelah itu, prosesnya terkait kontrak pemain asing terus berlanjut," tandasnya. (aam)
13 negara yang di Clearing House
- Afganistan
- Bangladesh
- Guinea
- Israel
- Iraq
- Korea Utara
- Liberia
- Niger
- Nigeria
- Kamerun
- Pakistan
- Somalia
- Srilanka
BACA ARTIKEL LAINNYA... RD Belum Beberkan Pemain yang Segera Direkrut Persija
Redaktur : Tim Redaksi