Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Jakarta Nyarus Tembus 10 Ribu Orang

Sabtu, 20 Juni 2020 – 20:22 WIB
Ilustrasi Corona. Foto: Radar Solo

jpnn.com, JAKARTA - Penambahan kasus konfirmasi positif Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta mencapai 178 orang. Sementara untuk pasien sembuh bertambah 108 orang, dan korban meninggal naik empat orang.

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta, Sabtu, untuk kasus positif COVID-19 tercatat 9.703 orang (hari sebelumnya 9.525 orang), sementara pasien sembuh 4.821 orang (hari sebelumnya 4.682 orang) dan yang meninggal dunia 603 orang (sebelumnya 599 orang).

BACA JUGA: Update Corona 20 Juni: Data Hari Ini Buruk dari Semua Sisi Dibandingkan Kemarin

Sementara itu, 1.340 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit (hari sebelumnya 1.382 orang) dan 2.939 orang melakukan isolasi mandiri di rumah dari sebelumnya 2.682 orang.

"Sedangkan, untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 23.605 orang (sebelumnya 22.798 orang) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16.597 orang (sebelumnya 14.491 orang)," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani dalam keterangannya di Balai Kota Jakarta, Sabtu.

BACA JUGA: Update Corona 20 Juni: Penambahan Pasien Covid-19 Hari Ini Terbanyak di Jawa Timur

Adapun dalam laman corona.jakarta.go.id, ODP berjumlah 66.731 orang (sebelumnya 64.551 orang) dengan rincian 516 orang (sebelumnya 606 orang) dalam proses pemantauan dan 66.075 orang (sebelumnya 63.805 orang) selesai pemantauan. Sementara jumlah ODP meninggal sebanyak 140 orang.

Dalam laman yang sama, pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16.597 orang (sebelumnya 16.513 orang) dengan rincian 763 orang (sebelumnya 962 orang) masih dirawat dan 13.870 orang (sebelumnya 13.582 orang) pulang dan sehat. Sementara jumlah PDP yang meninggal sebanyak 1.964 orang (sebelumnya 1.969 orang).

BACA JUGA: Update Corona 20 Juni: Total Kasus Covid-19 di Jawa Timur Mendekati Jakarta

Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga menyatakan sampai dengan 19 Juni 2020 sudah ada 242.274 sampel (meningkat dari sebelumnya 234.909 sampel) telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak Virus Corona (COVID-19) di lima wilayah DKI Jakarta.

Untuk tes PCR pada 19 Juni 2020, dilakukan pada 4.432 orang. Sebanyak 3.578 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 178 positif dan 3.400 negatif.

"Total test PCR pada kasus baru adalah 10.587 test per 1 juta penduduk dalam periode sepekan terakhir per minggu. Hal ini sudah melebihi target WHO, yakni 1.000 test per 1 juta penduduk per minggu," kata Dwi.

Pemeriksaan masif secara selektif termasuk dengan tes cepat (rapid test), juga terus dilakukan di daerah kelurahan terpilih yang dikaji secara epidemologis dan menurut kepadatan penduduk. Sasaran ditujukan kepada warga lansia, warga dengan kasus penyakit tertentu dan juga pada ibu hamil.

"Total sebanyak 195.434 orang (sebelumnya 188.443 orang) telah menjalani rapid test, persentase positif COVID-19 sebesar empat persen, dengan rincian 7.086 orang (sebelumnya 6.843 orang) dinyatakan reaktif COVID-19 dan 188.348 orang (sebelumnya 181.600 orang) dinyatakan non-reaktif," tuturnya.

Untuk kasus positif, tambah Dwi, ditindaklanjuti dengan uji usap (swab test) secara PCR dan apabila hasilnya positif dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.

"Pada masa PSBB transisi ini, kewaspadaan harus ditingkatkan. Pemprov DKI Jakarta mengimbau masyarakat turut mengisi survei persepsi risiko COVID-19 yang dapat diakses pada situs https://s.id/resikocovid. Survei yang diisi dapat menjadi masukan bagi Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan penanganan COVID-19 ke depannya," ucap Dwi.

Kemudian, sejak 24 April 2020, Kelompok Kerja Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Jakarta telah berhasil mengumpulkan sekitar 426 ribu paket sembako yang siap didistribusikan pada warga terdampak PSBB.

"Sejak 24 April 2020, hingga 19 Juni 2020 pukul 14.00 WIB, Pokja KSBB telah mengumpulkan komitmen untuk 426.212 paket sembako (hari sebelumnya 425.929 paket) dan makanan siap saji," ucap Dwi. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler