JAKARTA - Senior Manajer PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops I Jakarta, Mateta Rijalulhaq, belum dapat memastikan kapan kereta api dari Stasiun Manggarai menuju Serpong maupun sebaliknya, dapat beroperasi kembali. Hal ini akibat belum selesaikan perbaikan tanggul Banjir Kanal Barat (BKB) yang jebol.
“Tidak hanya di kilometer ini (depan Jalan Latuharhari, red) yang mengalami gangguan akibat banjir dan terendam banjir. Tapi juga di sejumlah stasiun seperti Jakarta Kota kereta tidak bisa masuk, Tanah Abang dan Sudirman,” katanya saat memantau perbaikan tanggul BKB yang jebol persis di depan Jalan Latuharhari, Jakarta, Jumat (18/1).
Akibat kondisi ini, Mateta memastikan perjalanan sejumlah kereta api terpaksa dibatasi. “Perjalanan baik dari Bogor maupun Bekasi, untuk sementara terhenti sampai di Manggarai. Yang dari Serpong hanya bisa sampai Stasiun Palmerah. Jadi untuk sementara penumpang terpaksa harus menggunakan transportasi lain guna meneruskan perjalanan,” katanya.
Akibat banjir, pelayanan kereta api dari dan menuju sejumlah daerah di Pulau Jawa menurutnya juga mengalami gangguan dan terpaksa dihentikan sampai Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur.
“Karena di Stasiun Senen sendiri, itu mengalami hambatan jalur. Semua penumpang sebenarnya masih bisa naik di Senen, cuma kalau ada yang naik dari Jatinegara boleh. Tapi kalau kondisi tidak normal, kereta diberhentikan,” katanya.
Atas kondisi ini, PT.KAI memohon maaf sebesar-besarnya terhadap masyarakat. Mateta berjanji jika banjir dapat diatasi, maka PT.KAI akan segera memerbaiki jalur-jalur kereta yang rusak.
“Seperti untuk perbaikan rel di depan Latuharhari ini, kita masih menunggu perbaikan tanggul terlebih dahulu. Nah kalau sudah selesai, perbaikan untuk jalur kereta kemungkinan bisa selesai dua hari. Tapi harus tanggulnya dulu selesai,” katanya.(gir/jpnn)
“Tidak hanya di kilometer ini (depan Jalan Latuharhari, red) yang mengalami gangguan akibat banjir dan terendam banjir. Tapi juga di sejumlah stasiun seperti Jakarta Kota kereta tidak bisa masuk, Tanah Abang dan Sudirman,” katanya saat memantau perbaikan tanggul BKB yang jebol persis di depan Jalan Latuharhari, Jakarta, Jumat (18/1).
Akibat kondisi ini, Mateta memastikan perjalanan sejumlah kereta api terpaksa dibatasi. “Perjalanan baik dari Bogor maupun Bekasi, untuk sementara terhenti sampai di Manggarai. Yang dari Serpong hanya bisa sampai Stasiun Palmerah. Jadi untuk sementara penumpang terpaksa harus menggunakan transportasi lain guna meneruskan perjalanan,” katanya.
Akibat banjir, pelayanan kereta api dari dan menuju sejumlah daerah di Pulau Jawa menurutnya juga mengalami gangguan dan terpaksa dihentikan sampai Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur.
“Karena di Stasiun Senen sendiri, itu mengalami hambatan jalur. Semua penumpang sebenarnya masih bisa naik di Senen, cuma kalau ada yang naik dari Jatinegara boleh. Tapi kalau kondisi tidak normal, kereta diberhentikan,” katanya.
Atas kondisi ini, PT.KAI memohon maaf sebesar-besarnya terhadap masyarakat. Mateta berjanji jika banjir dapat diatasi, maka PT.KAI akan segera memerbaiki jalur-jalur kereta yang rusak.
“Seperti untuk perbaikan rel di depan Latuharhari ini, kita masih menunggu perbaikan tanggul terlebih dahulu. Nah kalau sudah selesai, perbaikan untuk jalur kereta kemungkinan bisa selesai dua hari. Tapi harus tanggulnya dulu selesai,” katanya.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Tongkrongi Perbaikan Tanggul Latuharary
Redaktur : Tim Redaksi