jpnn.com, CILEGON - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan kabar baik bagi para pemudik tujuan Pulau Sumatra.
Dia menyatakan proses perbaikan Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung hingga Kramasan-Palembang sepanjang 376 km sudah selesai.
BACA JUGA: Pemudik Dilarang Lakukan Ini Saat Melintas di Bekasi, Kombes Hengki Mewanti-wanti
Ruas tol tersebut kini siap dilalui dalam rangka kesiapan jalan bagi pemudik yang menyeberang lewat Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni di Lampung.
"Untuk ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sudah aman dan nyaman, bisa dilalui dengan kecepatan hingga 100 kilometer/jam," ujar Menteri Basuki di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten pada Selasa (26/4).
BACA JUGA: Kombes Ibrahim Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Penangkapan di Gerbang Tol, Ternyata
Untuk ruas tol Terbanggi Besar-Kayu Agung hingga Palembang Basuki mengimbau pemudik menjalankan kendaraan maksimal di kecepatan 80 kilometer/jam.
"Meski sudah aman tidak berlubang, tetapi masih kurang nyaman kondisi jalannya, masih ada beberapa ruas yang akan kami rekonstruksi setelah Lebaran 2022," ucap Basuki.
BACA JUGA: Viral Video Polisi Menangkap Penjahat di Gerbang Tol, Kombes Ibrahim Bilang Begini
Sedangkan untuk perbaikan Jalan Nasional Lintas Timur (Jalintim) di Sumatera Selatan, Menteri Basuki memastikan sudah selesai dan siap dilalui pemudik.
"Untuk perbaikan 150 lubang yang ada sekarang sudah selesai," ujar Menteri PUPR.
Berdasarkan data yang dirilis ASDP Cabang Merak, hingga H-7 Lebaran jumlah penumpang yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni tercatat 44.281 orang.
Jumlah tersebut terdiri dari penumpang pejalan kaki sebanyak 2.054 orang dan penumpang di dalam kendaraan 42.227 orang.
Sedangkan kendaraan yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni tercatat sebanyak 9.837 kendaraan.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan ada tiga prioritas perbaikan ruas Tol Lampung hingga Palembang menjelang mudik Lebaran 2022.
Menteri Basuki, dalam keterangan tertulis di Jakarta mengatakan ketiga prioritas itu adalah perbaikan material tol karena mutu beton mengalami penurunan.
Kemudian, perbaikan jalan yang mengalami keretakan dan penurunan.
Perbaikan akan dilakukan setelah Idulfitri 1443 Hijriah untuk menghindari kondisi jalan macet saat arus mudik Lebaran.
Kemudian, perbaikan jalan yang ditutup dengan lem beton.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang