jpnn.com, JAKARTA - Egy Maulana Vikri belum terdengar kejelasan nasibnya setelah tak lagi bersama FK Senica sejak Mei lalu.
Melansir situs transfermarkt, tercantum bahwa Egy memang masih tanpa klub dan sedang mengalami cedera.
BACA JUGA: Mengapa Indonesia Tak Lolos Otomatis ke FIBA World Cup 2023 Meski Jadi Tuan Rumah?
"Cedera benturan, waktu kembali tidak diketahui," bunyi keterangan di situs tersebut.
Saat JPNN.com coba mengonfirmasi ke Direktur Medis PSSI Syarif Alwi diketahui bahwa Egy memang sedang dalam masa pemulihan cedera.
BACA JUGA: FIBA Asia Cup 2022: Eks Pemain Cleveland Cavaliers Siap Promosikan Indonesia ke Australia
Dia saat ini berada di Jakarta dan menjalani terapi bersama tim medis PSSI di Medical Center PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta.
"Pekan depan Egy akan dilihat kondisi terkini, apakah sudah benar-benar sembuh atau tidak, kalau masih ada sedikit rasa (sakit, red), itu tidak boleh dipaksakan," katanya, Jumat (22/7/2022).
Pria yang karib disapa Papi itu menambahkan, Egy memang diminta untuk disembuhkan total terlebih dahulu.
Sebab, jika belum benar-benar pulih dan dipaksakan berlatih maka kondisi lututnya bisa berbahaya.
"Kalau di Eropa kan berat latihannya, kami khawatir dia ada apa-apa. Harus sembuh total, PCL-nya kuat, agar siap bermain dan tidak ada rasa sakit lagi," ucap Papi.
Cedera PCL yang dimaksud oleh Dokter Syarif ialah posterior cruciate ligament. PCL merupakan jaringan di lutut yang menghubungkan tulang paha dan tulang kering seseorang.
Syarif juga memastikan, seluruh proses pengobatan cedera yang dialami oleh pemain asal Asam Kumbang, Medan, itu menjadi tanggungan PSSI. Sebab, Egy cedera saat membela Timnas Indonesia.
"PSSI akan tanggung semuanya sampai sembuh. Karena itu, harus lihat dulu prosesnya sampai benar-benar tidak ada sakit lagi baru bisa kembali latihan normal," tandasnya.(dkk/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad