jpnn.com, ITALIA - Direktur Teknis AC Milan Paolo Maldini menyampaikan kabar terbaru terkait masa depan Zlatan Ibrahimovic di klub tersebut.
Menurutnya, Ibra bersedia memperpanjang kontrak di AC Milan, asalkan fisiknya masih mampu mengatasi kerasnya sepak bola di liga papan atas.
BACA JUGA: Real Madrid Pertimbangkan Lepas Bek Asal Prancis, Berisiko Kehilangan Ramos
Penyerang veteran asal Swedia tersebut terus memimpin Milan dalam perburuan gelar Serie A.
Ia mencetak dua gol saat timnya menang atas Crotone pada Minggu.
BACA JUGA: Liga Champions: Laga City Kontra Gladbach Terpaksa Digelar di Budapest
Dua gol tersebut telah membuatnya menembus angka 500 gol dalam seluruh kariernya di level klub.
Setelah pertandingan, pelatih Milan Stefano Pioli membahas tentang masa depan pemain berusia 39 tahun tersebut, sambil mengatakan semua bergantung pada Ibrahimovic untuk terus menyatakan komitmen.
BACA JUGA: Solskjaer: Kami Tak Bisa Terlalu Banyak Mengerang
Maldini sendiri merasa sang pemain telah menunjukkan ketertarikan untuk terus bertahan di San Siro.
"Kami adalah salah satu tim termuda di Eropa dan kami membutuhkan pemimpin seperti Ibrahimovic," kata Maldini kepada BeIN Sports yang dikutip Goal pada Selasa (9/2).
"Ia memberi tahu kami bahwa perpanjangan kontrak tergantung pada tubuhnya."
"Namun bila ia terus tampil seperti ini, saya tidak mengerti mengapa ia tidak melanjutkan kariernya di sini."
Usia seperti bukan menjadi hambatan bagi striker bertubuh jangkung tersebut, terbukti ia mampu menorehkan 14 gol dalam 11 pertandingan di Serie A musim 2020/21 dan memimpin timnya di barisan terdepan perburuan Scudetto.
Kehadiran Ibrahimovic dianggap sangat penting bagi skuat Milan, yang dihuni oleh banyak pemain muda yang tengah berkembang.
Menurut Pioli, para pemain muda dinilai tertular oleh etos kerja Ibrahimovic.
"Sekarang ini hampir seperti perlombaan antara para pemain untuk berlatih lebih awal dan pulang lebih lambat dari siapa pun. Kami menikmati diri kami sendiri dan ingin memberikan yang terbaik." (Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang