jpnn.com - CIBINONG - Kabupaten Bogor patut berbangga. Pasalnya, dua atlit tinju Kabupaten Bogor yang memperkuat kontingen tinju Jawa Barat (Jabar) berhasil menyumbang 2 dari 5 medali emas yang diraih Jabar dalam kejuaraan tinju nasional Sarung Tinju Emas (STE).
Dua medali emas itu dirah Panser Patinama yang tampil dikelas 64 kg dan Kusdiono yang tampil di kelas 69 kg. Ketua Harian Pertina Kabupaten Bogor, Wolter Rumansory mengatakan, Panser Patinama berhasil menang point 3-0 atas lawannya Abdul Sada, petinju Sulawesi Selatan. Sementara Kusdiono menang dengan skor serupa atas pesaingnya, Charles Khatiandagho juga dari Sulsel.
BACA JUGA: Gol Indah Pogba Ternyata untuk Seorang Anak Penderita Kanker
"Ini sesuai dengan target kami, yakni meraih 2 medali emas di STE ke 34 ini," sebutnya saat ditanya Radar Bogor (grup JPNN), Kamis (17/12) kemarin.
Selain dua emas, petinju Kabupaten Bogor juga berhasil menyumbang dua medali perak. yakni atas nama Alberto Alfons yang tampil di kelas fly 52 kg dengan mengalahkan petinju kelas berat, DKI Jakarta Aldoms Sugoro dengan point 0-3. Sementara satu medali perak lainnya, disumbang Jerico Batuwael yang tampil dikelas light 60 kg. Jerico unfreed saat melawan Petinju asal DKI Jakarta, Matius Mandiangan. Sementara satu medali perunggu disumbang petinju wanita asal Kabupaten Bogor, Erni.
BACA JUGA: IMI Award, 38 Pembalap Raih Penghargaan
Dalam kejuaraan tersebut, Jabar berhasil meraih juara umum dengan raihan 5 medali emas, 4 perak, dan 1 perunggu. "Ini modal dasar bagi Pertina Jabar dalam menghadapi PON 2016 mendatang. Jika melihat raihan ini, Jabar cukup potensial meraih banyak medali di PON 2016," ucap Ketua Pengprov Pertina Jabar, Sumiati.
Ia juga mengatakan, ada beberapa hal yang perlu dievaluasi dari hasil pertandingan tersebut. Diantaranya stamina atlet. "Kita akan geber stamina atlet tinju Jabar. Semisal dengan melatihnya diruangan yang panas dan beberapa metode latihan lainnya," tandasnya. (tik/c/dil/jpnn)
BACA JUGA: Beuh, Pedesnya Ucapan Allegri Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... O... Ternyata Ini Penyebabnya Juventus Sering Pakai Pola 3-5-2
Redaktur : Tim Redaksi