Kabur saat Adu Penalti, Roberto Mancini Dikecam Federasi Sepak Bola Arab Saudi

Kamis, 01 Februari 2024 – 06:20 WIB
Pelatih Timnas Arab Saudi, Roberto Mancini. Foto: REUTERS/Molly Darlington.

jpnn.com - Federasi sepak bola Arab Saudi atau SAFF memberikan kecaman kepada Roberto Mancini yang 'kabur' alias meninggalkan lapangan saat terjadi adu penalti melawan Korea di 16 besar Piala Asia 2023.

Arab Saudi tersingkir dari Piala Asia edisi ke-18 ini seusai kalah adu penalti 2-4 melawan Korea, Selasa (30/1/2024).

BACA JUGA: Arab Saudi vs Korea: Adu Gengsi 2 Pelatih Kondang

Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal.

The Greeen Falcons sejatinya unggul terlebih dahulu pada menit ke-46 lewat gol Abdullah Radif.

BACA JUGA: Alasan Roberto Mancini Terima Pinangan Timnas Arab Saudi

Namun, Korea mampu menyamakan kedudukan di penghujung laga lewat aksi Cho Geu Sung (90+9').

Skor imbang membuat laga dilanjutkan hingga adu penalti.

BACA JUGA: Klasemen Lengkap Grup Piala Asia 2023: Arab Saudi ke 16 Besar, Indonesia Masih Berpeluang

Pada babak tos-tosan ini, dua penendang pertama Arab Saudi, yakni Mohamed Kanno dan Saud Abdulhamid berhasil menunaikan tugasnya.

Akan tetapi, dua eksekutor berikutnya, Samir Al-Najei dan Abdulrahman Ghareeb gagal menjaringkan bola ke gawang Korea.

Kegagalan itu membuat Mancini frustrasi. Juru taktik asal Italia itu langsung meninggalkan lapangan dan masuk ruang ganti meski laga belum sepenuhnya tuntas.

Arab Saudi sendiri akhirnya takluk 2-4 dari Korea di babak penalti.

Sikap Mancini yang memilih 'kabur' saat babak penalti belum usai mendapat kecaman dari Presiden SAFF, Yasser Al Misehal.

"Kami menunggu penjelasan dari dia karena apa yang terjadi tidak bisa diterima."

"Pelatih bertemu para pemain selepas pertandingan, dan mengucapkan terima kasih atas perjuangannya. Namun, perilaku itu tetap tidak dapat kami terima," ucap Al Misehal dilansir dari Arriyadiah.(mcr15/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler