JAKARTA-Kamar Dagang dan Industri (Kadin) yakin pertumbuhan investasi pasca peledakan bom Kuningan II tetap positifPengaruh bom relatif kecil dan tidak signifikan
BACA JUGA: Ekspor Masih Aman
Wakil Ketua Kadin, Chris Kanter, dalam jumpa pers di Plaza Bellagio, Selasa (21/7), mengatakan prediksi ini lebih baik dari pemerintah yang memperkirakan akan terjadi penurunan pertumbuhan investasi sebesar 50 persen di Indonesia, di tahun 2009."Padahal di tahun 2008 terdapat kenaikan pertumbuhan investasi sebanyak 20 persen, dibanding tahun sebelumnya," katanya. Kadin, lanjutnya, telah menyusun langkah-langkah dalam dua bulan terakhir
BACA JUGA: Hanya Tambang dan Sawit Tahan Bom
Hasil dari pertemuan tersebut, cukup positif.Hal ini, lanjutnya, dilihat dari komiten pemerintah dalam mereformasi beberapa kebijakan
BACA JUGA: Saatnya Pasar Tradisional Punya Chiller
"Reformasi ini membawa dampak positif terhadap iklim usahaTerlebih, invesment telah memperhitungkan dalam jangka menengah dan panjang untuk melakukan investasi," paparnyaKeyakinan ini, didapat langsung dari para invesment asing, dimana Kadin kerap melakukan komunikasi dengan lebih dari 30 Kadin asing.Ketua Kadin, MS Hidayat menambahkan, Kadin berupaya meyakinkan invesment terhadap pengamanan di IndonesiaWalau tidak bisa memberikan garansi penuh"Kita serahkan sepenuhnya kepada invesment, namun mereka tetap serius berinvestasi, setelah bertahun-tahun menanamkan investasi di Indonesia," katanya.
Para invesment, lanjutnya, yakin pemerintah Indonesia serius menangani masalah Kamtibmas di Indonesia, sebagai salah satu prasyarat menanamkan modal di Indonesia"Kita bicara langsung dengan para Kadin asing, dan mereka yakin Indonesia dapat menangani hal iniKita biarkan mereka menyimpulkan sendiri," tambah Chris KanterSituasi ini akan makin positif, jika pihak keamanan lebih cepat menangkap pelakunya, dan memberikan penjelasan yang transparan kepada publik(lev/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Data Intelijen SBY Resahkan Pasar
Redaktur : Tim Redaksi