Kadishub DKI Ungkap Penyebab Pembangunan Proyek LRT Jakarta Tersendat, Ternyata

Selasa, 01 November 2022 – 21:54 WIB
Arsip Foto - Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) rute Velodrome-Kelapa Gading memasuki Stasiun Velodrome Jakarta, Senin (25/2/2019). FOTO: ANTARA/Rivan Awal Lingga/ama/aa.

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan penyebab pembangunan proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 2 tersendat.

Syafrin menyebutkan regulasi masih menjadi akar permasalahan yang membuat penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek tersebut.

"Untuk LRT memang kami masih fokus kepada bagaimana penyiapan regulasinya, karena sejak tahun 2015, sampai beberapa kali dilakukan memang terpantau selalu gagal," kata Syafrin di Jakarta, Selasa.

BACA JUGA: Menteri Bintang Minta LRT Lakukan ini, Demi Hapus Kekerasan Pada Perempuan dan Anak

Syafrin enggan menjelaskan secara rinci regulasi seperti yang membuat proyek LRT itu terhambat. Namun Dishub DKI Jakarta saat ini fokus mencari cara menyelesaikan regulasi tersebut.

"Salah satu yang menjadi akar permasalahan adalah dari sisi regulasi. Oleh sebab itu, sekarang kami masih fokus pada bagaimana penyelesaian regulasinya," kata dia.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan bahwa pada tahun 2023 tidak akan ada pembangunan lanjutan dari Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta.

"Belum ada pembangunan LRT tahun 2023. Nanti kita lihat anggaran di DKI. Masih ada opsi-opsi," kata Heru di Jakarta, Jumat (28/10).

BACA JUGA: Fitria Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah, AKP Hary Ungkap Fakta Ini

Saat ini yang terpenting adalah menjaga stabilitas ekonomi termasuk menjaga situasi ekonomi supaya stabil. "Konsentrasinya di situ," katanya.

Meski begitu, Kepala Sekretariat Presiden itu menyebutkan, bukan tidak mungkin kelanjutan pembangunan LRT Jakarta Fase 2 ini bisa diwujudkan pada kepemimpinan gubernur terpilih pada Pilkada 2024.

"Itu menjadi pembahasan sendiri, apakah itu bisa kita lanjutkan. Kan bisa juga dilanjutkan oleh gubernur periode berikutnya 2024," katanya.(antara/jpnn)

BACA JUGA: Cerita Kenzo Nambu Saat Kompetisi Liga 1 Dihentikan


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler