jpnn.com, TERNATE - Ketum PSI Kaesang Pangarep tidak setuju dengan pribahasa 'Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa'.
Ia mengatakan seharusnya profesi guru diberikan tanda jasa yang besar.
BACA JUGA: Kaesang Minta Warga Palangkaraya Mendoakan Cawapres Gibran
"Saya tidak setuju denga peribahasa 'guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa' karena menurut saya, guru harus diberikan tanda jasa yang sebesar-besarnya," kata Kaesang saat berbincang-bincang dengan Influencer di Ternate, Maluku Utara, Selasa (26/12).
Profesi guru bertugas mendidik generasi penerus bangsa.
BACA JUGA: Kunjungi Wali Kota Marten Taha, Kaesang Kepincut Makanan Khas Gorontalo
Sehingga guru memiliki andil besar dalam mencetak anak-anak yang berkualitas dan memiliki daya saing.
"Ini juga salah satu yang pengen kami perjuangkan di PSI, yaitu kesejahteraan guru. Kami ingin guru bisa fokus mendidik anak-anak dan mencetak anak-anak muda yang berkualitas," tegas Kaesang.
BACA JUGA: Sempat Ogah Berpolitik, Kaesang Akhirnya Berubah Pikiran Gegara Ini
Kaesang menambahkan, kesejahteraan guru harus lebih diperhatikan.
Apabila kesejahteraan guru cukup, maka mereka dapat fokus dengan tugasnya mendidik anak-anak dan tidak perlu mencari pekerjaan sampingan.
"Dan itu harus diikuti dengan kesejahteraan yang cukup untuk para guru. Sehingga para guru tidak perlu mencari pekerjaan kedua atau ketiga," pungkasnya. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif