SEOUL - Presiden Korea Selatan Lee Myung-Bak menyampaikan permohonan maaf kepada rakyat negeri ginseng itu. Penyebabnya, karena kakak kandung dan beberapa orang dekatnya terlibat dalam skandal korupsi.
“Dengan ini saya menundukkan kepala dan memohon maaf karena telah merisaukan masyarakan dengan insiden-insiden ini,” kata Lee dalam pidato yang disiarkan televisi, Selasa (24/7). “Hati saya terluka melihat kejadian buruk ini menimpa orang-orang yang sangat dekat dengan saya,” katanya sebagaimana dikutip AFP.
Skandal korupsi tersebut menjadi pukulan telak bagi Partai Nasional Raya (GNP) menjelang pemilihan presiden yang akan berlangsung Desember mendatang. Lee sendiri tidak diperbolehkan mencalonkan diri kembali karena konstitusi Korsel hanya memperbolehkan seorang presiden menjabat selama 1 periode, atau 5 tahun saja.
Kakak Lee, Lee Sang-Deuk, ditangkap awal bulan ini. Saat ini Lee Sang-Deuk sedang menunggu persidangan atas dugaan menerima suap.
Pria 76 tahun yang pernah menjabat sebagai legislator tersebut dituduh menerima uang sebesar 600 juta won (USD 525 ribu) dari 2 orang pemilik bank yang di ambang kebangkrutan antara 2007 dan 2011. Suap itu sebagai kompensansi untuk membantu menghindarkan bank tersebut dari proses audit dan sanksi.(AFP/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alarm Bencana Tak Bunyi, Wali Kota di Rusia Dibui
Redaktur : Tim Redaksi