jpnn.com, BOGOR - Peluang PSMS Medan untuk bertahan di Liga 1 musim depan semakin tipis setelah kalah 2-4 atas PS Tira di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (5/12) malam.
Keempat gol tim lawan dicetak melalui hat-trick Aleksandar Rakic menit 53, 78, 80, dan eks pemain PSMS Dimas Drajat menit 88. Sementara itu, dua gol PSMS dilesatkan Rachmad Hidayat pada menit 84 dan 90 + 1.
BACA JUGA: Borneo FC Ingin Berpesta Bersama Suporter di Segiri
Dengan hasil ini, PSMS harus terjerembab kembali menjadi juru kunci dengan poin 37. Sementara PS Tira naik dengan poin 39.
Kini, harapan PSMS hanya tertumpu pada laga pamungkas musim ini melawan PSM Makassar, 9 Desember 2018. PSMS bisa tetap bertahan jika memenangkan laga sehingga mengumpulkan 40 poin, dengan syarat tim lain, Sriwijaya, PS Tira, Perseru dan Mitra Kukar serentak kalah.
BACA JUGA: Persija Akhirnya Bisa Jamu Mitra Kukar di SUGBK
Pada pertandingan ini, nahas bagi PSMS. Pasalnya laga baru berjalan 17 menit, skuad Ayam Kinantan harus bermain dengan 10 pemain setelah Matsunaga diganjar kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap Ahmad Nufiandani di daerah kotak terlarang.
Kekurangan pemain membuat tim besutan Peter Butler ini harus kerja keras menghalau serangan tim Nil Maizar. Berbagai serangan yang dilancarkan Dimas Drajad dkk membuat barisan pertahanan PSMS harus kerja keras. Namun, hingga 45 menit babak pertama, Roni Fatahillah dkk sukses menahan imbang PS Tira 0-0.
BACA JUGA: Persebaya vs PSIS: Tiga Angka demi Obati Luka
Selanjutnya pada babak kedua, PSMS bermain terbuka dan berusaha menjebol PS Tira. Namun, PS Tira tak tinggal diam.
Kiper PSMS, Abdul Rohim harus kerja luar biasa keras mengamankan gawangnya dari gempuran pemain PS Tira.
Digempur bertubi-tubi, Rohim harus menerima kenyataan pada menit 53, gawangnya harus kebobolan lewat Alexsandar Rakic. Menerima umpan dari sisi kiri, Rakic yang berdiri di tengah kotak penalti menyambut dengan kaki kiri dan menghujam keras di kulit bundar ke gawang PSMS. Skor berubah menjadi 0-1.
Tak sampai di situ, PSMS harus kembali dikejutkan gol Alexsandar Rakic menit 78 memanfaatkan sisi kiri PSMS yang kosong. Rakic bak momok bagi lini pertahanan PSMS, dua menit kemudian dia kali ketiga mencetak gol alias hat-trick ke gawang PSMS pada menit 80.
Perjuangan pemain PSMS tak lelah untuk mengejar ketertinggalan. Rachmad Hidayat tampak kerja keras dengan semangatnya untuk memperkecil keadaan. Dan, usahanya berhasil, menit 84 dia sukses menjebol gawang PS Tira.
Sayang empat menit kemudian, eks PSMS, Dimas Drajad menjebol gawang PSMS.
Dan, Rachmad kembali menunjukkan kelasnya, dan mencetak gol keduanya pada injury time. Namun, gol tersebut tak menolong PSMS, skor 2-4 menutup pertandingan.
Laga kedua tim zona degradasi ini sejatinya sempat diwarna aksi saling dorong dan protes. Pemain PSMS beberapa kali memprotes keputusan wasit, diantaranya Fredyan Wahyu, Alexander Tanidis, juga Frets Butuan yang dijatuhkan di kotak penalti, namun malah diganjar kartu kuning pada babak kedua. (nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalteng Putra Tegaskan Tuah Pahoe Layak Jadi Venue Liga 1
Redaktur & Reporter : Budi