jpnn.com, JAKARTA - Prawira Harum Bandung terhenti langkahnya di putaran kedua Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 seusai kalah dari klub Malaysia NS Matrix Deers.
Berlaga di Britama Arena, Jakarta, Jumat (26/4), Prawira Bandung menyerah dengan skor 81-91 lewat babak overtime.
BACA JUGA: Mantan Pemain Dallas Mavericks Bantu Pelita Jaya Gebuk Prawira Bandung
Pada laga ini sejatinya bisa memaksa laga menuju overtime setelah tertinggal 15 angka di first half.
Pada babak tambahan permainan tim asuhan David Singleton terlihat menurun sehingga akhirnya harus menyerah dengan margin 10 angka.
BACA JUGA: BCL Asia 2024: Prawira Bandung Telan Kekalahan Perdana
Juara IBL 2023 itu tidak bermain maksimal di putaran kedua BCL Asia 2024 seusai harus melakoni lima laga dalam delapan hari.
Tercatat sebelum tampil di kompetisi benua Kuning, tim asal kota Kembang berlaga pada IBL 2024 dengan menghadapi Borneo Hornbills dan RANS Simba Bogor.
BACA JUGA: Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terekam CCTV
Ditambah beberapa pemain inti seperti Hans Abraham, Yudha Saputera, sampai Sandy Kurniawan belum maksimal setelah menepi akibat demam.
Pemain asing Prawira Bandung Brandone Francis menjadi top skor dengan raihan 21 poin.
James Gist menambahkan dengan tambahan 18 angka. Adapun Yudha sendiri finis dengan 10 poin.
Dari kubu Matrix, Damian Rosser menjadi pendulang angka terbanyak seusai finis dengan 25 poin.
Taishaun Johnson juga masih panas dengan membantu dengan tim asal Negeri Jiran mencetak 24 poin.
Adapun dari barisan pemain asing, Jordan Tolbert membukukan 14 poin.
Dari barisan pemain lokal, Chun Hong Ting mencetak double-double dengan 10 poin dan 11 rebound.
Dengan hasil ini Prawira Bandung gagal mendampingi Pelita Jaya Bakrie melangkah ke babak utama BCL Asia 2024.
Runner up IBL 2023 itu akan ditemani Matrix Deers yang pada laga terakhir menang melawan skuad asuhan David Singleton. (fiba/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anwar Usman Masih Pakai Fasilitas Ketua MK
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Muhammad Naufal