jpnn.com - Rekor unik tercipta saat AS Roma kalah tipis 0-1 dari Feyenoord pada leg pertama perempat final Liga Europa.
Duel Feyenoord vs Roma dihelat di Feyenoord Stadium, Jumat (14/4/2023) dini hari WIB.
BACA JUGA: Respons Mengejutkan Jose Mourinho Melihat Kemenangan AS Roma atas Real Sociedad
Tuan rumah unggul 1-0 berkat gol semata wayang Mats Wieffer (53').
Duel Feyenoord vs Roma sejatinya berjalan cukup menarik mengingat ini merupakan partai ulangan final UEFA Conference League musim lalu.
BACA JUGA: Gilas Real Sociedad, AS Roma Ukir Tinta Emas, Simak Nih
Pertarungan kedua tim juga berjalan alot. Sebagai tuan rumah, Feyenoord sedikit lebih unggul dalam pengasaan bola, yakni 51 persen.
Di sisi lain, Roma lebih agresif lewat torehan 17 tembakan, tetapi hanya dua yang on target.
BACA JUGA: Waduh, Jose Mourinho Sebut Ada 1 Pengkhianat di AS Roma
AS Roma sejatinya memiliki kans terbuka untuk membuka keunggulan setelah mendapat hadiah penalti pada menit ke-43.
Wasit menunjuk titik putih seusai pemain Feyenoord, Mats Wieffer melakukan handball di kotak terlarang.
Namun, Lorenzo Pellegrini yang maju sebagai algojo gagal menunaikan tugasnya dengan baik.
Sepakan kapten AS Roma itu hanya membentur mistar kanan sebelah kanan gawang Feyenoord.
Akibat tembakan Pellegrini itu, Roma mencatatkan sebuah rekor unik.
Serigala Ibu Kota -julukan AS Roma- menjadi tim yang paling banyak melepaskan tembakan berujung bentur tiang gawang dari lima liga top Eropa.
Melansir Opta, musim ini sudah 26 kali sepakan para penggawa AS Roma membentur mistar gawang.
Mats Wieffer seakan membayar kesalahannya dengan membobol gawang MU pada menit ke-53 sekaligus memastikan Feyenoord menang dengan skor tipis 1-0.(uefa/opta/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib