Kalau Begini, Yakin Masih Ragu Untuk Bersyukur?

Selasa, 27 Desember 2016 – 13:12 WIB
Ilustrasi

jpnn.com - JIKA Anda membutuhkan alasan untuk bersyukur, maka ini dia jawabannya. Semakin banyak peneliti menemukan bahwa rasa syukur tidak hanya membuat Anda merasa lebih baik, hal itu juga baik bagi kesehatan Anda.

"Uji klinis menunjukkan bahwa praktek bersyukur bisa memiliki efek dramatis dalam hidup seseorang," kata professor of psychology at UC Davis, Robert A. Emmons, seperti dilansir laman Today, Senin (26/12).

BACA JUGA: Tanda Kelelahan Kronis yang Harus Anda Ketahui

"Bersyukur bisa menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan mempermudah tidur seseorang," imbuh Emmons.

Satu studi terbaru dari University of California San Diego School of Medicine menemukan bahwa orang yang lebih bersyukur benar-benar memiliki kesehatan jantung yang lebih baik.

BACA JUGA: Ini yang Terjadi Pada Tubuh Saat Anda Melakukan Meditas

"Seseorang yang bersyukur akan menunjukkan peningkatan kesejahteraan yang lebih baik, jarang mengalami stres, jarang kelelahan dan mereka tidur lebih baik," kata peneliti, Paul J. Mills.

"Ketika saya lebih bersyukur, saya merasa lebih terhubung dengan diri sendiri dan dengan lingkungan saya," tambah Mills.

BACA JUGA: 4 Penyebab Flek Hitam Pada Kulit

Studi lain menemukan bahwa rasa syukur bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.

Orang-orang yang memiliki jurnal rasa syukur memiliki asupan lemak dari makanan 25 persen lebih rendah.

Hormon stres, seperti kortisol juga 23 persen lebih rendah.

Penelitian menunjukkan bahwa ketika berpikir tentang apa yang kita hargai, bagian saraf parasimpatik atau saraf yang menenangkan akan dirangsang.

Akibatnya akan memberikan manfaat perlindungan pada tubuh, termasuk penurunan kadar kortisol dan mungkin meningkatkan oksitosin, suatu hormon ikatan dalam hubungan yang membuat merasa begitu baik.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler