Kalau Chelsea Begini, Nama Arsenal Sudah Tertulis di Trofi Liga Europa

Selasa, 28 Mei 2019 – 11:53 WIB
N'Golo Kante (depan). Foto: Chelsea FC

jpnn.com, LONDON - Amunisi Chelsea semakin berkurang jelang final Liga Europa melawan Arsenal di Baku, Kamis (30/5) dini hari mendatang. Setelah kehilangan Ruben Loftus-Cheek, Antonio Ruediger, dan Callum Hudson-Odoi kini N'Golo Kante menyusulnya karena cedera lutut.

Seperti diberitakan Daily Mail kemarin (27/5), gelandang asal Prancis itu sebenarnya mengalami cedera ketika melawan Watford di matchweek 37 (5/5) di Stamford Bridge. Bermain sepuluh menit, setelah itu Kante terpincang-pincang meninggalkan lapangan.

BACA JUGA: Fabio Capello: Sarri Tidak Cocok untuk Juventus

Kondisi Kante sempat membaik setelah menjalani pemulihan cedera selama tiga pekan. Akan tetapi dalam sesi latihan Sabtu (25/5) lalu di Cobham, cedera lutut eks gelandang Leicester City kembali kambuh.

Komentar warganet yang mayoritas pendukung The Blues pun langsung pesimistis soal kans Chelsea juara di Liga Europa musim ini. Tanpa Kante, artinya tekanan buat tampil sempurna ada di pundak Mateo Kovacic, Jorginho, dan Ross Barkley.

BACA JUGA: Chelsea Terancam Kehilangan Kante di Laga Final Europa

“Tanpa Kante. Loftus-Cheek, Ruediger, dan Hudson-Odoi saya tak berani mengharapkan Chelsea meraih titel Liga Europa,” tulis @FadyK85 yang dikutip Football London. “Nama Arsenal telah tertulis di trofi Liga Europa kalau situasinya seperti ini,” tambah @WillTalbut.

(Baca Juga: Chelsea Terancam Kehilangan Kante di Laga Final Europa)

BACA JUGA: Kata Frank Lampard soal Rumor Melatih Chelsea

Pelatih Chelsea Sarri kepada The Independent tak mengiyakan atau menyangkal mengenai kemungkinan Kante absen. Eks pelatih Napoli itu cuma berharap kalau Kante segera pulih dan membaik.

“Saya yakin kalau dia (Kante, red.) akan terus menguat. Tapi kalau untuk waktu persisnya kapan dia bakal kembali akan sulit memprediksinya sekarang,” tutur Sarri. Hasil laga Chelsea tanpa Kante pada musim ini yakni tujuh menang, dua seri dan sekali kalah.

Kante musim ini memang selalu menjadi pilihan utama Sarri di lini tengah. Posisinya bersama Jorginho hampir bisa dibilang selalu aman. Malah satu pos lagi di lini tengah yang dirotasi. Antara Kovacic, Barkley, Loftus-Cheek, dan Cesc Fabregas. Namun nama terakhir hengkang pada paro musim ke AS Monaco.

Football London kemarin pun membeberkan empat nama yang bisa mengejutkan menjadi penguat lini tengah Chelsea. Meski nama-nama itu hampir tak pernah menghiasi susunan starting XI atau tampil sebagai cadangan.

“Dengan jatah cadangan yang bisa mencapai 12 nama di partai final ini, Sarri bisa menyelipkan kejutan melawan Arsenal,” tulis Football London.

Pertama yakni Danny Drinkwater. Drinkwater hanya sekali dimainkan yakni laga pembuka musim FA Community Shield. Walau Sarri menyatakan tak tertarik memakai jasa eks gelandang Chelsea itu akan tetapi namanya tercantum dalam skuad Chelsea di pentas Eropa.

Kedua gelandang berambut gimbal Ethan Ampadu. Ampadu hanya bermain lima kali musim ini, tiga di antaranya di Liga Europa, musim ini buat Chelsea. Sempat frustrasi karena cedera punggung maka penampilan di final bisa menjadi penghiburan buat pemain 18 tahun itu.

Selanjutnya Conor Gallagher. Pemain jebolan Akademi Chelsea. Gallagher yang berusia 19 tahun itu menjadi pemain penting di Chelsea U19 dan Chelsea U23. Bahkan ketika Loftus-Cheek cedera dalam ujicoba lawan klub MLS New England Revolution (16/5), Gallagher adalah sosok yang menyubstitusinya.

Nama yang terakhir adalah George McEachran. McEachran membuat satu-satunya penampilan musim ini ketika Chelsea menjalani matchday enam grup L Liga Europa melawan klub Hungaria MOL Vidi (14/12) lalu.

Di sisi lain, tak hanya masalah pemain yang terus mengganggu konsentrasi Sarri. Pelatih yang baru semusim menangani Chelsea itu terus dikabarkan merapat ke Juventus setelah agen Sarri dikabarkan sepakat bertemu Juventus pasca final Liga Europa.

“Saya harus berbicara kepada klub pasca final. Karena saya ingin tahu apakah klub bergembira dengan pancapaian saya atau tidak,” kata Sarri dikutip Reuters. “Klub ini memang mengalami banyak masalah namun di akhir musim semuanya menyenangkan,” tambah pelatih yang dijuluki Mister 33 itu. (dra)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sarri Masih Berharap Hazard Bertahan di Chelsea


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler