Kalezic Kecewa PSM Tergusur dari Puncak Klasemen Grup H AFC Cup 2019

Kamis, 14 Maret 2019 – 18:33 WIB
Darije Kalezic. Foto: IG @psm_makassar

jpnn.com, BOGOR - Kemenangan telak PSM atas Lao Toyota 7-3 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (13/3) lalu, ternyata belum cukup membuat tim bertahan lama dipuncak klasemen grup H AFC Cup 2019.

Tim berjuluk Pasukan Ramang langsung digusur Kaya FC yang juga menang dengan skor 5-0 dari Home United. Kaya FC memiliki selisih gol lebih banyak dari anak asuh Darije Kalezic.

BACA JUGA: Cara Bintang PSM Makassar Agar Lancar Berbahasa Indonesia

Alhasil, PSM harus puas sebagai runner up saja meski duel di Stadion Pakansari, Bogor, adalah milik PSM. Dominasi di semua sektor dikendalikan Wiljan Pluim dkk.

Hasil ini pun memantik reaksi sang mentor. Pelatih PSM, Darije Kalezic tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya yang tidak bisa mencapai targetnya untuk mengamankan pimpinan klasemen. Meski di sisi lain dia juga senang dengan kemenangan ini.

BACA JUGA: Pelatih Lao Toyota: PSM Sudah Tunjukkan Kelasnya sebagai Tim Papan Atas

"Kami layak mendapat kemenangan ini, tetapi saya harap bisa lebih efisien. Kesempatan ke depan tidak boleh kami sia-siakan lagi dan harus memastikan di posisi yang baik," ucap Darije usai laga.

Kekecewaan pelatih asal Bosnia ini karena dia menilai timnya harusnya bisa mencetak gol lebih banyak lagi dan tidak kebobolan sebanyak itu.

BACA JUGA: PSM Menang Telak, Kalezic Sebut Pemainnya Sempat Gugup Di Awal Laga

Ya, gol PSM yang masing-masing dicetak Wiljan Pluim, Eero Markkanen, Marc Klok, Zulham Zamrun, dan Ferdinand Sinaga mampu dibalas tiga gol melalui brace Kazuo Homma dan Rafael. Gol yang menurutnya harusnya bisa diantisipasi dengan mudah lini pertahanannya.

Sisi positifnya, hasil match kedua AFC Cup zona ASEAN ini PSM sementara memimpin posisi runner-up terbaik. Unggul dari wakil Indonesia lainnya, Persija dan Tampines Roves (Singapura).

Posisi ini adalah batas akhir untuk melaju ke babak selanjutnya. Dimana dari tiga grup Zona ASEAN hanya meloloskan satu runner-up terbaik ke babak semifinal zona ASEAN.

Kapten PSM, Wiljan Pluim mengatakan, posisi timnya saat ini bukan seperti yang diharapkannya meski masih dalam status runner-up terbaik dan berpeluang lolos.

Menurutnya posisi ini masih sangat ketat dimana runner up grup lain juga mengoleksi poin sama. Hanya berbeda selisih gol. "Tentu ini bukan posisi aman. Pertandingan selanjutnya kita harus pastikan di posisi yang baik untuk lolos ke babak berikutnya," imbuhnya.

Pengamat sepak bola, Hanafing menilai PSM belum bisa lepas dari kekurangannya di laga sebelumnya. Finishing dan konsentrasi menjaga pertahanan masih menjadi masalah.

Dia memprediksi, hal itu lebih baik di laga ini. PSM harusnya sudah memimpin klasemen dengan skor yang jauh lebih besar. "Fokus benahi kekurangan saja. Karena laga selanjutnya akan lebih berat," katanya.

Sekjen The Macz Man, Mustafa juga hanya bisa dibuat geleng-geleng kepala terkait penampilan tim. Terlepas dari skor akhir. "Mandi peluang. Kita hanya bisa dibuat diam geleng-geleng kepala," kata Mustafa. (tam)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Lao Toyota Bingung Lihat Timnya Kalah Besar dari PSM


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler