jpnn.com - MALANG – Sukses Arema Cronus di Maladewa, saat menghajar Maziya Sports and Recreation, mengundang decak kagum banyak pihak. Meski kalah dari Hanoi T&T di kandang, Singo Edan bangkit dan kembali ke tren pemenang.
Hal ini juga memancing ketertarikan bos besar Arema Cronus, Nirwan Dermawan Bakrie. Kabarnya, Nirwan bakal datang ke Kota Malang, untuk meninjau langsung perkembangan skuad pujaan Aremania itu.
BACA JUGA: Hadapi Arema, Persib Geber Persiapan Tanpa Pemain Timnas
Informasinya, pengusaha berusia 62 tahun ini datang, Kamis (27/3) besok lusa. CEO Arema, Iwan Budianto membenarkan rencana kedatangan adik kandung Aburizal Bakrie tersebut.
"Pak Nirwan mau datang ke Malang untuk lihat langsung Arema dari dekat. Selama ini, Pak Nirwan cuma mendapat laporan manajemen saja terkait perkembangan Arema. Beliau juga hanya melihat dari koran dan media massa," terang IB, sapaan akrabnya, kepada Malang Post (JPNN Grup) kemarin.
BACA JUGA: Sonny Tennis Open, Wawrinka Selangkah Lagi Patahkan Kutukan
Ketertarikan Nirwan untuk datang ke Malang, sudah terpendam lama. Begitu melihat Ahmad Bustomi dkk menanjak, pengusaha yang pernah jadi Waketum PSSI itu, ingin segera menyambangi kandang singa. Bahkan, Nirwan disebut-sebut ingin lihat langsung latihan Arema, Kamis nanti.
"Beliau sangat ingin melihat sendiri Arema. Mungkin saja Pak Nirwan ingin nonton latihan Arema secara langsung. Tapi, mungkin saya konfirmasi dulu jadwal Pak Nirwan untuk nonton latihan Arema, bila jadwal memungkinkan beliau akan nonton latihan," tegas IB.
BACA JUGA: SONY OPEN 2014: Nadal Sempurna Melaju ke Babak Keempat
Arema Cronus memang berkembang pesat selama dua tahun belakangan. Dua musim ini, Arema mampu mengubah imejnya. Dari tim kere menjadi tim mapan bertabur bintang.
Musim lalu, Arema finish peringkat dua. Lalu, musim ini, Arema bikin rekor tak terkalahkan dalam 29 kali pertandingan, di pra musim dan semua kompetisi.
Arema juga mampu merebut hati Aremania yang kini berjumlah puluhan ribu tiap pertandingan. Dua musim ini, Arema sukses menggaet hati suporter. Begitu Nirwan mengakuisisi serta membeli seluruh saham, Arema bangkit dan dikerumuni puluhan ribu fans.
Masifnya jumlah suporter Arema inilah yang tak bisa ditiru oleh klub yang lama menyusu ke Nirwan, yakni Pelita Jaya. Berpuluh-puluh tahun diopeni Bakrie, Pelita Jaya tak bisa mendapat suporter fanatik yang jumlahnya puluhan ribu. Faktor Aremania juga yang akhirnya membuat Nirwan tertarik untuk segera ke Malang. (fin/avi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sharapova Tembus Perempat-Final Sony Open
Redaktur : Tim Redaksi