Kisah sukses Australia mengkampanyekan kesadaran akan kesehatan mental telah terdengar hingga Gedung Putih, dan pencapaian internasional ini telah bergema ke lebih dari 20 negara.

Awal tahun ini, ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama, berbicara di depan pejabat pemerintahan, pebisnis dan para pimpinan lembaga non-profit di Washington DC tentang pentingnya paradigma baru bagi kesehatan mental dan perlunya perlindungan bagi mereka yang bergelut dengan masalah ini. Salah satu strategi yang ia sebut adalah program pelatihan pengembangan yang dijalankan Australia, yakni Bantuan Pertama Kesehatan Mental (MHFA).

BACA JUGA: Studi Terbaru: Sepertiga Spesies Kaktus di Dunia Terancam Punah

"Saya mengikuti sejumlah materi di pelatihan ini beberapa minggu lalu... dan saya melihat betapa bergunanya program ini. Ini benar-benar memberi anda kemampuan untuk mengidentifikasi - dan tentunya menolong - seseorang yang membutuhkan," ujarnya kala itu.

"Karena anda tak pernah tahu kapan kemampuan seperti ini bisa bermanfaat."

BACA JUGA: Indofest 2015 Perekat Hubungan Indonesia-Australia

Itu adalah pesan kuat yang disambut luas di seluruh Amerika Serikat. Pidato Michelle juga secara khusus memuji pendiri MHFA, Betty Kitchener dan Profesor Tony Jorn, pasangan suami-istri asal Australia.

MHFA bermula dari sebuah gagasan yang dicetuskan pada suatu malam di tahun 1998, saat pasangan itu membawa anjing mereka jalan-jalan di Canberra.

BACA JUGA: Gelombang Panas Ancam Australia, Resiko Kekeringan dan Kebakaran Meningkat

"Tony memberitahu saya tentang rapat di kantornya, Universitas Nasional Australia (ANU), dengan para peneliti kesehatan mental lainnya. Salah satu dari mereka, Dr Meg Smith, mengatakan, 'apa yang kita butuhkan adalah bantuan pertama untun depresi'," tutur Betty yang akhirnya keluar dari pekerjaannya di Rumah Sakit Canberra untuk fokus menulis kurikulum program pelatihan.

Ia lantas menyambung, "Kami mendiskusikan komentar itu dan tertarik akan gagasan tentang betapa kita bisa menulis dan memberikan kursus bantuan pertama yang mengajarkan pada orang-orang yang tertarik, bagaimana mengenali dan memberi pertolongan pertama pada orang yang mengalami masalah kesehatan mental atau tengah berada dalam krisis kesehatan mental."Tak lama berselang, MHFA resmi dimulai dengan 'pertolongan pertama' bagi orang-orang yang mengalami masalah kesehatan mental atau berada dalam krisis yang berhubungan dengan kesehatan mental, hingga perawatan profesional yang memadai diterima atau krisis tersebut terselesaikan. 
Rencana Aksi MHFA (Foto: www.mhfa.com.au)
 Selama 15 tahun, MHFA telah berkembang dengan menggunakan penelitian yang berhubungan dengan kesehatan mental, yang menggabungkan keahlian ratusan peneliti, tenaga medis, aktivis kesehatan mental dan juga para perawat. Strategi itu, yang dipelopori oleh Tony, telah menjadi bagian penting dari sukses global program ini.

Pada tahun 2015, MHFA mencapai raihan penting dengan menggaet lebih dari 1 juta orang bergabung dengan pelatihan tersebut. Dengan jumlah peserta yang besar di Australia dan AS khususnya, program ini telah menyebar ke 23 negara.


Delegasi peresmian KTT Internasional Pertolongan Pertama Kesehatan Mental di Vancouver, September 2015. (Foto: MHFA)

"Saya terkejut ketika kami menyadari di pertengahan tahun ini, kami mendekati orang ke-satu juta yang bergabung dengan pelatihan MHFA di berbagai tempat di dunia. Meski demikian, ketika kami mendapat data lengkap dari 20 program MHFA yang berbeda di seluruh dunia, kami menyadari bahwa yang ke-satu juta itu dicapai beberapa bulan sebelumnya!," kata Betty.

Program MHFA tengah berkembang dan hanya dibutuhkan beberapa tahun lagi untuk mencapai 2 juta orang yang dilatih. Di Australia, kami telah melatih lebih dari 2% populasi dewasa, atau sejumlah 250 ribu orang.

Sebagai pelengkap versi standar pelatihan yang ditujukan untuk dewasa dan remaja di Australia, ada juga beberapa versi yang ditujukan bagi warga Aborijin, keturunan Vietnam dan keturunan China.

Versi keturunan Vietnam membahas kepercayaan, persepsi dan ekspresi umum warga keturunan Vietnam akan kesehatan dan penyakit mental, serta informasi tambahan tentang Gangguan Stres Pasca Trauma. Evaluasi yang dilakukan tahun 2009 menunjukkan pengurangan signifikan pada perilaku stigmatisasi, adanya pengetahuan yang lebih baik tentang gangguan mental dan bentuk-bentul bantuan yang layak.

Hampir serupa, versi keturunan China membahas kepercayaan, persepsi dan ekspresi umum warga keturunan China akan kesehatan dan penyakit mental, serta informasi tambahan tentang Gangguan Stres Pasca Trauma.

"Orang China cenderung melihat kesehatan mental sebagai sebuah kelemahan individu, masalah karakter. Itu adalah masalah yang memalukan bagi keluarga. Mereka mungkin tak percaya bahwa pengobatan Barat bisa membantu," jelas Ada Poon, salah seorang instruktur MHFA.


MHFA untuk warga Australia keturunan China. (Foto: Ada Poon)

"Ketika saya pertama mengikuti pelatihan MHFA di tahun 2008, itu sangat bermanfaat dan membantu, dan kemudian saya mendaftar untuk menjadi instruktur MHFA sehingga saya bisa menggelar pelatihan ini bagi warga berbahasa China; saya berbicara dalam bahasa yang sama dan punya latar belakang yang sama pula," ujar Ada.

Ada menghubungi Betty untuk mendiskusikan kemungkinan mengkampanyekan pelatihan MHFA di tengah komunitas China dan mereka berdua kemudian bekerja bersama untuk menerjemahkan panduan MHFA ke dalam bahasa China.

"Ketika peserta mengikuti pelatihan, mereka menemukan bahwa diri mereka sendiri atau orang di sekitar mereka mungkin pernah mengalami sejenis masalah kesehatan mental dalam hidup mereka tapi mereka tak menyadarinya."

Banyak peserta mengalami perubahan positif atas persepsi, konsep dan perilaku mereka terhadap isu kesehatan mental dan punya pengetahuan lebih baik tentang bagaimana mencari pertolongan.

Mental As… adalah kampanye yang dijalankan oleh Australian Broadcasting Corporation sebagai bagian dari Pekan Kesehatan Mental di Australia. Jika anda merasa sedih, atau butuh bantuan atau dukungan, anda sebaiknya berkonsultasi dengan praktisi medis setempat. Jika anda berada di Australia, dukungan tersedia lewat Lifeline 13 11 14 dan SANE Australia 1800 18 SANE (7263) www.sane.org.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Peneliti Australia Temukan Tikus Berhidung Mirip Babi di Sulawesi

Berita Terkait