jpnn.com, JAKARTA - Kandidat Wagub DKI Jakarta dari PKS Nurmansyah Lubis menyadari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan acap kali mendapatkan cibiran dan perundungan oleh netizen. Bahkan, kata dia, perundungan netizen ke Anies dilakukan dengan amat keras.
Dari situ, Nurmansyah siap membentengi Anies andai terpilih sebagai Wagub DKI dari segala perundungan di media sosial.
BACA JUGA: Wagub DKI Semestinya Jatah PKS
"Enggak apa-apa, pindahin bully-nya Pak Anies ke ana , ya, supaya Pak Anies bekerja. Dia membahagiakan warganya dari segi makro, yang diomelin gua aja," ucap Nurmansyah ditemui awak media di Jakarta Pusat, Minggu (26/1).
Lebih lanjut, Nurmansyah juga siap pasang badan andai ada pihak yang memprotes regulasi Pemprov DKI Jakarta. Misalnya, kebijakan Pemprov untuk membeli karpet.
BACA JUGA: Masuk Radar Wagub DKI, Nurmansyah Lubis Bilang Begini
"Salahin Nurmansyah sebagai Wakil Gubernur. Ane yang atur entar," ungkap dia.
Nurmansyah menegaskan, siap bekerja sama dengan Anies jika menjadi Wagub DKI Jakarta.
"Pokoknya siap membantu apa saja, supaya beban gubernur menjadi ringan," timpal dia.
Sebagai informasi, dua tokoh menjadi kandidat Wagub DKI Jakarta menggantikan Sandiaga Uno. Satu nama yakni Nurmansyah Lubis dan satu nama berasal dari Gerindra atas nama Ahmad Riza Patria.
Munculnya dua nama itu mengacu surat bernomor 18/B/GERINDRA-PKS/I/2020 tertanggal 2 Januari 2020. SK tersebut ditandatangani di atas materai oleh Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik, Ketua DPW PKS Shakir Purnomo, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman. (mg10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan