Kantongi Dukungan Hanura untuk Jadi Capres Lagi, Jokowi Bilang Begini

Jumat, 04 Agustus 2017 – 12:05 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto dan Ketua Dewan Penasihat Hanura Subagyo HS di Kuta, Badung, Bali, Jumat (4/8). Foto: Fathan Sinaga/JPNN.Com

jpnn.com, BADUNG - Partai Hanura telah secara resmi memutuskan untuk mengusung Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Keputusan partai pimpinan Oesman Sapta Odang (Oso) itu untuk mencalonkan Jokowi dideklarasikan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Hanura di Kuta, Bali, Jumat (4/8).

Presiden Jokowi hadir langsung dalam pembukaan Rapimnas Hanura yang digelar di sebuah hotel milik Oso itu. Lantas, apa respons Jokowi atas keputusan Hanura?

BACA JUGA: Buka Rapimnas Hanura, Jokowi: Terima Kasih Selalu Mendukung Tanpa Diminta

"Setiap partai mempunyai hak untuk menyampaikan pandangannya dan dukungannya kepada siapa pun. Itu adalah hak partai," kata Jokowi usai membuka acara Rapimnas Hanura.

Jokowi menuturkan, hak untuk mendukung presiden tidak harus datang dari partai atau organisasi. Sebab, individu pun bisa menyatakan dukungan.

BACA JUGA: Usung Jokowi Jadi Capres, Hanura Tak Akan Sodorkan Cawapres

"Kalau juga ada individu-individu yang menyampaikan dukungan, itu adalah hak individu untuk menyampaikan pandangan dan hak politiknya. Misalnya kalau wartawan mau dukung juga boleh," harap Jokowi.

Apakah Jokowi akan maju pada Pilpres 2019 karena kebanjiran dukungan? Mantan wali kota Surakarta yang juga kader PDI Perjuangan itu enggan mengomentarinya.

BACA JUGA: Dukung Jokowi Maju Pilpres 2019, Hanura Janji Tak Akan Menggunting Dalam Lipatan

Saat ini, Jokowi hanya ingin menjalankan pemerintahan dan menunaikan program yang sudah dicanangkan. "Kalau saya sekarang ini masih fokus menyelesaikan konsentrasi pekerjaan-pekerjaan dan program-program. Yang masih dalam proses yang harus saya selesaikan," kata dia.

Di samping itu, Jokowi mengakui terus melakukan komunikasi politik dengan sejumlah parpol. Hal ini untuk melancarkan program pemerintah terkait pembangunan dan ekonomi.

"Komunikasinya baik, beriringan. Setiap kebijakan tentu akan dimudahkan. Karena kami bisa segera memutuskan, segera bisa melaksanakan, dan tentu juga diawasi," tutur mantan gubernur DKI itu.

Seperti diketahui, setidaknya sudah tiga partai politik yang memutuskan bakal mengusung Jokowi di Pilpres 2019. Yakni Golkar, PPP dan Hanura.

Yang terakhir, Partai Perindo juga akan memberikan dukungan untuk Jokowi. Padahal, partai pimpinan Hary Tanoesoedibjo itu selama ini dikenal getol mengkritik pemerintahan Jokowi.(mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiba di Bali, Jokowi Mampir ke Kuta dan Sapa Turis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler