jpnn.com - PANGKALAN BUN - Pasukan Amerika Serikat mengerahkan dua unit kapal NAVY USS untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 disekitar perairan Selat Karimata Kabupaten Kotawaringan Barat, Kalimantan Tengah.
Kapal tersebut akan terus bekerja menyisir kawasan perairan laut selat Karimata. “Sejauh ini tim kita terus melakukan pencarian korban, meski cuaca dilaut kurang mendukung. Karena gelombang tinggi,yang sedikit membuat kendala kita,” ujar Komandan Teknik Kapal USS Sampson, Jorge Adams, Sabtu (3/1) pagi.
BACA JUGA: Menkes Pastikan Tak Semua Korban AirAsia Diotopsi
Kontribusi kapal AS dalam proses pencarian memang dibutuhkan. Apalagi pada penyisiran, Jumat (2/1), USS Sampson mampu menemukan 12 jenazah dalam sehari.
“Kapal mereka (Amerika), berhasil menemukan banyak jenazah karena memiliki fasilitas canggih yang tidak dimiliki kapal kita. Terutama untuk kualitas alat sonar dan detektornya. Karena itu seharian ini mereka berhasil menemukan 12 jenazah,” ujar Direktur Operasi Basarnas Suryadi saat konferensi pers di Aula Base Ops Lanud Iskandar. (elm/awa/jpnn)
BACA JUGA: Maulid Nabi di Monas, Presiden Ingatkan Toleransi pada Nonmuslim
BACA JUGA: Pemeriksaan Pilot AirAsia Narkoba Rampung Lima Hari
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapkan Pesawat Amfibi untuk Percepat Evakuasi
Redaktur : Tim Redaksi