KENDARI - Kapal cepat MV. Marina Express 10 bocor dan kandas dalam perjalanan, Rabu (20/2). Kapal tersebut berangkat dari Kolaka, Sultra menuju Siwa, Wajo, Sulawesi Selatan sekitar pukul 11.00 Wita.
Humas Basarnas Kota Kendari, Sultra Wahyudi memastikan kejadian bocornya speed boat ini setelah menerima laporan dari Syahbandar Kolaka. "Kapal cepat yang berangkat sekitar pukul 11.00 Wita itu, bocor dan kandas diperjalanan sekitar pukul 11.25 Wita, tetapi kami baru menerima laporannya sekitar pukul 12.00 Wita dari Syahbandar Kolaka, Ruslan," terang Wahyudi via celuler.
Kapal yang memuat penumpang dan ABK dengan jumlah 71 orang itu bocor di Perairan Molaha tepatnya di depan tanjung Ladongi.
Saat ini tim SAR sedang menuju lokasi kejadian musibah bocornya kapal tersebut dengan melibatkan beberapa unsur terkait didalamnya.
"Unsur yang terlibat dalam evakusian tersebut yakni Pos Sar Kolaka satu regu dengan menggunakan RIB, Syahbandar empat orang, KP3 tiga orang, agen kapal satu orang, media satu orang serta KMP Dharma Kartika dan KMB Bahari Celebes yang akan ikut membantu proses evakuasi," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa dalam musibah tersebut. Korban yang luka juga belum bisa diidentifikasi karena tim masih melakukan proses evakuasi. (lina/awa/jpnn)
Humas Basarnas Kota Kendari, Sultra Wahyudi memastikan kejadian bocornya speed boat ini setelah menerima laporan dari Syahbandar Kolaka. "Kapal cepat yang berangkat sekitar pukul 11.00 Wita itu, bocor dan kandas diperjalanan sekitar pukul 11.25 Wita, tetapi kami baru menerima laporannya sekitar pukul 12.00 Wita dari Syahbandar Kolaka, Ruslan," terang Wahyudi via celuler.
Kapal yang memuat penumpang dan ABK dengan jumlah 71 orang itu bocor di Perairan Molaha tepatnya di depan tanjung Ladongi.
Saat ini tim SAR sedang menuju lokasi kejadian musibah bocornya kapal tersebut dengan melibatkan beberapa unsur terkait didalamnya.
"Unsur yang terlibat dalam evakusian tersebut yakni Pos Sar Kolaka satu regu dengan menggunakan RIB, Syahbandar empat orang, KP3 tiga orang, agen kapal satu orang, media satu orang serta KMP Dharma Kartika dan KMB Bahari Celebes yang akan ikut membantu proses evakuasi," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa dalam musibah tersebut. Korban yang luka juga belum bisa diidentifikasi karena tim masih melakukan proses evakuasi. (lina/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... HIV AIDS Renggut 148 Nyawa
Redaktur : Tim Redaksi