Kapal Mati Mesin di Perairan Wakatobi, 6 Penumpang Masih Dicari

Minggu, 16 Oktober 2022 – 19:22 WIB
Basarnas mencari enam penumpang kapal mati mesin di perairan Wakatobi, Minggu (16/10/2022). ANTARA/HO-Humas Basarnas Kendari

jpnn.com - KENDARI - Satu unit kapal dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Sebanyak enam penumpang kapal itu kini masih dicari oleh Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari.  

BACA JUGA: Kapal Mengalami Mati Mesin, 2 Pemancing Hilang, Basarnas Langsung Bergerak

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi mengatakan pihaknya menerima informasi kejadian tersebut pada pukul 15.40 WITA.

"Kami menerima informasi dari Bapak La Aci yang melaporkan pada pukul 14.45 WITA telah terjadi kecelakaan kapal, yakni KM Taman Wisata GT 109, mengalami mati mesin di perairan Wakatobi dengan 6 orang penumpang," katanya dalam keterangan tertulisnya diterima di Kendari, Minggu (16/10).

BACA JUGA: Waduh, Speedboat yang Ditumpangi Seorang Pejabat Beserta Rombongan Mati Mesin

Seusai menerima laporan tersebut, pihaknya kemudian memberangkatkan tim penyelamat dari Pos SAR Wakatobi untuk memberikan bantuan SAR. 

Dia mengatakan tim berangkat pada pukul 15.55 WITA menuju lokasi kejadian kecelakaan dengan menggunakan rigid inflatable boat (RIB).

BACA JUGA: KM Sinar Ali Mati Mesin dan Terombang-ambil di Tengah Laut, 43 Penumpang Dievakuasi

“Jarak tempuh Pos SAR Wakatobi dengan lokasi kecelakaan sekitar 20 mil laut," ungkap Aris.

Dia mengatakan bahwa pada pukul 01.00 WITA KM Taman Wisata GT 109 yang memuat enam orang berangkat dari Pelabuhan Kendari dengan tujuan Kaledupa Kabupaten Wakatobi.

Kapal tersebut bermuatan barang campuran.

Namun, di tengah perjalanan di perairan Wakatobi, kapal mengalami kerusakan pada mesin dan mengakibatkan tidak dapat melanjutkan perjalanan menuju Kaledupa.

"Demikian, perkembangan selanjutnya termasuk nama-nama penumpang akan kami sampaikan menyusul," kata Aris. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler