jpnn.com, WUHAN - Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir atau Owi / Butet masih puasa gelar sejak Oktober 2017.
Dalam final Badminton Asia Championships (BAC) 2018 di Wuhan Sports Center, Wuhan, Minggu (29/4) kemarin, kombinasi atlet asal Banyumas/Manado itu takluk dari pasangan Tiongkok, Wang Yilyu/Huang Dongping yang juga unggulan kedua pada ajang kali ini. Owi / Butet kalah, 17-21, 17-21.
BACA JUGA: Lihat Detik - Detik Owi / Butet Lolos ke Final BAC 2018
Hasil tersebut memperpanjang penantian gelar peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 silam. Terhitung sejak French Open Superseries, Oktober silam, Owi / Butet belum lagi mendulang gelar. “Lawan hari ini (di final BAC 208) tidak mudah dimatikan, beda dengan lawan yang kemarin,” kata Owi dalam surat elektronik PP PBSI.
Serangkaian turnamen dalam tiga bulan ke depan juga akan menjadi media persiapan bagi Owi / Butet menjelang Asian Games. Sebab, mereka masih diharapkan bisa memberikan sumbangsih bagi kontingen Merah Putih. Terlebih, saat ini kondisi ganda campuran pelapis di pelatnas juga belum menemukan konsistensi.
BACA JUGA: Pekan Depan, Owi / Butet jadi Ganda Campuran Nomor 1 Dunia
Richard Mainaky, pelatih ganda campuran Indonesia juga sudah mengambil keputusan strategis dengan mengubah pasangan sejak awal tahun. Ricky Karandasuwardi ditarik dari ganda putra untuk berpasangan dengan Debby Susanto. Sedangkan Praveen Jordan berduet dengan Melati Daeva.
Namun, sejauh ini performa mereka juga belum menjanjikan. Terkait penampilannya di final kemarin, Buteta-sapaan Liliyana-menerangkan akibat terlalu fokus dalam permainan mereka malah memainkan pola monoton.
BACA JUGA: Semifinalis BAC 2018: Tontowi / Liliyana Dikepung Tiongkok
“Memang yang penting itu dari pikirannya. Dapat poinnya memang susah, tapi harus lebih sabar," urainya. Dengan usia yang tidak lagi muda, 32 tahun, Butet juga diharapkan bisa lebih menjaga kondisi fisiknya.
Selain Owi/Butet, masih ada Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta yang juga menempati mendulang perunggu. Itu setelah mereka berakhir di semifinal Sabtu lalu. Mereka kalah dari juara di sektor ganda putri, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Selanjutnya, Della/Rizki akan mengadu peruntungan di Australia Open 2018 pekan ini. (nap/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Greysia / Apriyani Gugur di Perempat Final BAC 2018
Redaktur & Reporter : Adek