jpnn.com - MAMUJU - Kapolres Mamuju, AKBP Eko Wagiyanto telah menyampaikan, hasil tes urine Wakil Ketua DPRD Mamaju Suraidah Suhardi negatif mengandung zat narkoba. Diminta tanggapannya terkait hasil itu, pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulbar, justru memilih tutup mulut.
Bagian Penindakan BNN Sulbar, Nurapandi, malam tadi, hanya mengaku pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian. "Kan sudah tadi dijelaskan," ucapnya usai melakukan pemeriksaan.
BACA JUGA: Bus Meledak di Depan Unitirta, Seluruh Penumpang Selamat
Namun sebelumnya, Nurapandi membenarkan jika politisi perempuan itu ikut tertangkap bersama rekannya.
Sekedar diketahui, saat polisi melakukan pengintaian terhadap salah seorang oknum polisi, Brigadir Nasrun atas kasus penyalahgunaan narkoba, Jumat tengah malam lalu, 18 April di belakang Samsat Mamuju, di saat bersamaan juga terlihat Wakil Ketua DPRD Mamuju Suraidah Suhardi. Sehingga oleh polisi, Suraidah juga ikut digelandang di Mapolres Mamuju dan sempat dimintai keterangannya.
BACA JUGA: Cabuli Bocah 4 Tahun, Pelajar SMP Dipolisikan
Saat dikonfirmasi FAJAR (grup JPNN), Suraidah tidak menampik adanya pemeriksaan terhadap dirinya atas kasus narkoba.
"Saya tidak digerebek. Kebetulan saya mau ke Maleo, ada teman mau ketemu, dan di situ mobil saya ditahan dan akhirnya saya dibawa kesini (Polres, red). Saya diperiksa, Alhamdulillah hasilnya negatif," jelasnya.
BACA JUGA: Angkat Jemuran, Bocah SD Tewas Kesetrum
Ketika ditanya lebih jauh mengenai rekannya, ia enggan memberikan penjelasan. "Saya no Comment," singkatnya.(yat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 19 TPS di Sampang Gagal Coblos Ulang
Redaktur : Tim Redaksi