Kapolri Jenderal Listyo Merekrut Santri jadi Polisi, Fraksi PKB: Ini Sangat Luar Biasa

Selasa, 25 Januari 2022 – 12:02 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat raker bersama Komisi III DPR pada Senin (24/1). Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah merekrut sejumlah lulusan pesantren, termasuk penghafal Al-Qur.'an menjadi anggota polisi.

Kebijakan Kapolri Jenderal Listyo itu menuai apresiasi dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) di DPR.

BACA JUGA: Kapolri Jenderal Listyo Berikan Pujian untuk Muhammadiyah 

Menurut Ketua Fraksi PKB di DPR Cucun Ahmad Syamsurijal, langkah Kapolri Jenderal Listyo tersebut merupakan bentuk nyata atas kesetaraan pesantren dengan lembaga pendidikan lain di Indonesia.

"Dalam laporan tadi, satu hal yang menjadi perhatian utama saya, Polri telah melakukan rekrutmen terhadap 83 santri, yang 56 di antaranya adalah penghafal Al-Qur.'an. Ini sangat luar biasa," kata Cucun dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (25/1).

BACA JUGA: Banyak Tagar Kritik Kinerja Polisi, Kapolri Jenderal Listyo Bilang Begini

Cucun mengemukakan hal itu ketika menghadiri rapat kerja Komisi III DPR bersama Kapolri Jenderal Listyo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/1).

Menurutnya, rekrutmen santri sebagai personel Polri, merupakan aspirasi masyarakat yang banyak disampaikan kepada anggota Fraksi PKB.

BACA JUGA: Kapolri Jenderal Listyo Beri Penghargaan kepada 6 Anggota Polda Maluku

Dia menegaskan jika aspirasi tersebut ditindaklanjuti secara nyata oleh Kapolri, maka itu merupakan kebanggaan besar bagi PKB.

Kinerja Kapolri, lanjut dia, merupakan konsistensi Polri dalam merealisasikan aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui anggota DPR.

"Usulan Fraksi PKB tentang keterwakilan dan representasi lulusan madrasah serta pesantren dalam rekrutmen Polri di rapat kerja tahun lalu, akhirnya benar-benar terealisasikan," ujarnya.

Cucun menyatakan PKB sebagai partai politik representasi kelompok Islam dan aspirator pesantren-pesantren se-Indonesia menyampaikan terima kasih atas implementasi kerja tersebut.

Cucun memang sudah lama menyampaikan permintaan supaya Polri memberikan peluang bagi siswa lulusan madrasah atau pesantren untuk menjadi anggota polisi.

Sebagai kesetaraan dan keadilan, lanjut dia, rekrutmen anggota Polri juga harus merepresentasikan dari lulusan madrasah dan pesantren.

"Saya masih ingat satu tahun lalu ketika uji kelayakan dan kepatutan (calon Kapolri), Fraksi PKB menyampaikan usulan ini. Alhamdulillah, telah terlaksana," pungkas Cucun Ahmad Syamsurijal. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler