Kapolri: Kita Kehilangan Ahli Forensik Hebat

Jumat, 27 September 2013 – 11:00 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Timur Pradopo menjenguk jenazah dokter forensik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Mun'im Idris, di rumah duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, Jumat (27/9).

Hanya beberapa menit orang nomor satu di korps berbaju cokelat itu membesuk Mun'im. Mengenakan pakaian dinas lengkap, Kapolri kemudian masuk ke dalam ruang tempat Mun'im disemayamkan.

BACA JUGA: Munim Selalu Beberkan Fakta Apa Adanya

Sekitar pukul 10.42, Kapolri keluar dan menuju mobil yang sudah menunggunya. Kepada wartawan, Timur menegaskan bahwa kematian Mun'im membuat Polri dan bangsa Indonesia kehilangan sosok ahli forensik handal. "Kita kehilangan seorangh ahli forensik hebat. Beliau sudah membimbing, mencetak ahli forensik yang baik," kata Kapolri, usai melayat Mun'im.

Ia menegaskan memang tugas Polri dalam mengungkap kasus-kasus kematian, membutuhkanb ahli forensik seperti Mun'im. "Itu bagian tugas Polri, bagaimana mengungkap kasus yang perlu ahli forensik seperti ini," jelasnya.

BACA JUGA: Munim Idris Dimakamkan di Menteng Pulo

Bekas Kapolda Metro Jaya itu berharap jenazah Mun'im diterima di sisiNya. "Keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan termasuk kita semua," kata Kapolri. (boy/jpnn)

 

BACA JUGA: Sakit, Munim Idris Meninggal Dunia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rumah Pengusaha Diledakkan Orang tak Dikenal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler