Kapuspen TNI: Korban Terkena Pecahan Batu dan Kayu

Rabu, 05 Maret 2014 – 12:56 WIB
Seorang prajurit TNI AL (kiri) menangis setelah kejadian gudang amunisi TNI AL meledak di Pangkalan TNI AL III Dermaga Pondok Dayung, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (5/3). Foto : Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA -- TNI Angkatan Laut (AL) sudah mulai membawa korban terhadap ledakan gudang amunisi Komando Pasukan Katak Kawasan Armada Barat ke rumah sakit.

Salah satu rumah sakit yang dituju adalah Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo di Kawasan Bendungan Hilir (Benhil) Jakarta Jakarta Pusat.

BACA JUGA: Apa Isi Gudang TNI AL yang Meledak? Ini Penjelasan TNI

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Iskandar Sitompul, mengungkapkan, tak seorang pun korban berasal dari sipil. Itu karena gudang amunisi tersebut terisolir.

"Korban terkena pecahan batu dan kayu karena ada perkantoran dan fasilitas. Setiap hari ada kegiatan rutin karena ada faslitas pemeliharaan kapal," kata Iskandar Sitompul.

BACA JUGA: KPK Jerat Anas Dengan Pasal Pencucian Uang

Ledakan yang terjadi Rabu (5/3) sekira pukul 10.30 Wib. Menurut beberapa saksi, ledakan tersebut terdengar hingga 3 kilometer dari pusat ledakan. (abu/jpnn)

BACA JUGA: Korban Gudang Meledak dari TNI dan Polri

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapuspen TNI: Tak Ada Korban Sipil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler