PALEMBANG - Tim karate Indonesia tampil lumayan bagus di ajang Islamic Solidarity Games (ISG). Dalam perlombaan hari pertama di Sriwijaya Promotion Center, Senin (23/9), mereka berhasil menyumbangkan empat perunggu. Semuanya disumbangkan karateka putri.
Perunggu pertama disumbangkan Julianti Safrudin. Dia berhasil mengalahkan karateka asal Maroko Assila Salma pada nomor kata perorangan dengan skor 3-2.
Perunggu kedua disumbangkan dari nomor kumite perorangan putri oleh karateka muda Nova Sinaga. Dia mengalahkan Salha Bashir Isha dari Libya pada kelas -55 kg. Kekuatan dan kecepatan Nova membuat dia menang telak 8-0 dalam perebutan tempat ketiga.
Dua perunggu lain disumbangkan Cok Istri dari kumite kelas -61 kg dan Srunita Sari di kelas -50 kg. Cok Istri mengalahkan Zohria Mshemesh dari Palestina dengan skor 3-2. Sedangkan Srunita mengandaskan Aliyeva Nurana asal Azerbaijan dengan 6-5.
Di sektor putra, wakil Indonesia tak mampu berbicara banyak. Hendro Salim yang turun di kelas -84 kg harus mengakui keunggulan Nawaf Mubarak dari Arab Saudi. Dia kalah di perempat final dengan angka 1-4.
Bukan hanya di kumite, di nomor kata pun, hasil buruk terjadi. Faisal Zainuddin yang ditargetkan menyumbangkan perunggu kalah 1-4 oleh Ibrahim Moussa asal Mesir di babak penyisihan.
Menanggapi hasil itu, manajer tim karate Zulkarnaen Purba mengaku puas. "Kami memang manarget putri bisa menyumbangkan medali, terutama untuk kelas -55 kg, -50 kg, dan -60 kg. Begitu juga dengan kata beregu, baik putra maupun putri," katanya. (aam/c17/ang)
Klasemen Medali
1. Mesir 3 2 2
2. Iran 3 2 1
3. Turki 2 2 5
4. Malaysia 1 1 1
5. Azerbaijan 1 1 0
6. Indonesia 1 0 5
7. Aljazair 0 1 2
8. Qatar 0 1 0
9. Maroko 0 0 2
10. Arab Saudi 0 0 1
BACA JUGA: Indra Sjafri Berpeluang Naik Pangkat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Barcelona Buru Perpanjangan Kontrak Iniesta
Redaktur : Tim Redaksi