Karna Brata Lesmana Jadi Caleg DPR RI di Dapil 3 Jakarta

Selasa, 18 Juli 2023 – 21:01 WIB
Karna Brata Lesmana, Caleg DPRD DKI Jakarta Dapil 3 dari PDIP. Foto: Romaida/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengusaha Karna Brata Lesmana mengaku sudah cukup lama terjun di dunia politik.

Dia bahkan pernah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari partai Hanura. Meskipun berakhir gagal.

BACA JUGA: Bicara Status Andika di PDIP, Hasto: Sudah Lebih Dari Anggota

Selain Hanura, pria yang juga akrab disapa Kok Bi itu juga sempat berkarier politik di Nasdem.

Namun, dia memutuskan keluar dari partai yang diketuai Surya Paloh tersebut karena perbedaan prinsip.

BACA JUGA: Karena Diserang Surya Paloh, PDIP Pastikan Bela Jokowi Tanpa Henti

Kini, Karna kembali mencoba peruntungan maju sebagai anggota DPR RI dari PDIP untuk daerah pemilihan (dapil) 3 DKI Jakarta yang meliputi Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu.

"Kebetulan ditawarkan, sama PDIP dikasih kesempatan," kata Karna saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (17/7). 

BACA JUGA: Sekjen PDIP: Jokowi Utus Tim Tujuh untuk Menangkan Ganjar di Pilpres 2024

Kiprahnya di dunia politik sudah tidak ragukan. Karna pernah mengawal Wiranto maju dalam pemilihan presiden pada 2004 lalu.

Meskipun Wiranto akhirnya kalah suara dari Susilo Bambang Yudhoyono.

Tak sampai di situ, Karna juga pernah menjadi tim sukses Jokowi dan berhasil mengawal sang presiden masuk ke istana negara.

"Waktu itu, saya jadi relawan Jokowi," imbuhnya.

Sebelum aktif berpolitik, Karna lebih dahulu sukses sebagai pengusaha di berbagai lini.

Pria keturunan Tionghoa itu memiliki bisnis restoran, mall hingga agensi travel.

"Saya punya restoran 18. Saya punya hotel, mall, punya travel, Ayo Wisata," ungkapnya.

Karna mengaku banyak belajar dari perjalanannya dari dunia bisnis menuju politik.

Keputusan untuk kembali nyaleg tak lepas dari harapannya untuk mengubah Indonesia menjadi lebih baik.

Karna menegaskan tak sedikit pun terpintas keinginannya mencalonkan diri untuk meraup kekayaan sebagai stigma buruk masyarakat tentang DPR.

Finansialnya sudah lebih dari cukup, sehingga tak ada lagi niat memperkaya diri.

"Saya di sana niatnya berbuat kebaikan, karena saya sudah banyak diberkahi," tuturnya. (mcr31/jpnn) 


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler